1-3 Tahun

Product Name
Dancow 1+ Imunutri

Menghadapi Si Buah Hati Usia Toddler yang Hanya Mau Ngemil

Published date

Bunda tentu tahu bahwa makanan yang mengandung nutrisi lengkap dan seimbang itu, penting untuk Si Buah Hati. Dengan memenuhi asupan nutrisi anak secara lengkap dan seimbang, Si Buah Hati bisa bebas bereksplorasi untuk menjadi apa yang ia mau dan membuat #BundaBangga. Namun, bagaimana jika Si Buah Hati yang berusia Toddler lebih suka ngemil dibandingkan makan nasi beserta lauk pauknya?

Agar nutrisi tumbuh kembang anak terpenuhi, Si Buah Hati tentu harus mengonsumsi makanan bergizi lengkap dan seimbang. Dengan asupan nutrisi yang tercukupi, Bunda dapat membantu menjaga daya tahan tubuhnya sehingga Si Buah Hati dapat bebas bereksplorasi dan mengasah perkembangannya. Namun jika Si Buah Hati lebih suka ngemil, apalagi cemilannya bukanlah makanan yang bernutrisi, ia berisiko tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup. Nah, jika Si Buah Hati di rumah lebih suka ngemil, Bunda bisa mencoba beberapa langkah mudah berikut ini untuk mengatasinya.

1. Hindari Memberikan Cemilan Dekat Waktu Makan

image
Cemilan sebenarnya boleh diberikan kepada Si Buah Hati, namun hindari memberikan cemilan terlalu dekat dengan waktu makannya ya, Bunda. Cemilan sebaiknya diberikan di antara waktu makan, bukan mendekati waktu makan. Selain itu, pilihlah cemilan yang memang kaya akan nutrisi. Hindari juga memberikan minuman (misalnya jus), permen, kue, atau makanan manis lainnya dalam jumlah yang berlebih karena ini dapat mengurangi nafsu makan Si Buah Hati saat waktu makan tiba.

 

2. Hindari Kebiasaan Memberi Cemilan Jika Anak Tak Mau Makan

image

Bunda mungkin tergoda untuk memberikan Si Buah Hati cemilan sebagai “hadiah” jika anak tak mau mengonsumsi makanan tertentu. Misalnya menjanjikan permen jika anak mau makan sayur. Padahal menurut sebuah studi, meski cara ini efektif untuk jangka pendek, untuk jangka panjang efek yang didapat malah tidak baik untuk Si Buah Hati. Sebagai contoh, jika Bunda sering memberikan permen atau kue agar Si Buah Hati mau makan sayur, lama kelamaan Si Buah Hati justru semakin tidak menyukai sayuran dan malah semakin memilih permen atau kue.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Nutrisi Agar Si Buah Hati Tumbuh Optimal

3. Makan Tak Harus Banyak

image

Orang tua memang bertanggung jawab memastikan nutrisi anak dengan memberikan makanan yang tekstur dan rasanya seusai dengan tahapan usia Si Buah Hati. Namun, Bunda juga perlu ingat bahwa Si Buah Hati juga bisa menentukan jumlah makanan yang ia ingin konsumsi. Jadi tak perlu memaksa Si Buah Hati makan dalam jumlah banyak. Selama proses tumbuh kembangnya tidak terganggu, Bunda boleh memberikan Si Buah Hati pilihan makanan apa yang ia inginkan dan seberapa banyak ia ingin makan.

4. Ajak Anak Makan bersama Keluarga

image

Menurut penelitian, jika keluarga memperlihatkan perilaku dengan menolak makanan tertentu, Si Buah Hati yang berusia Toddler akan menirunya. Jadi agar Si Buah Hati lebih mudah menerima makanan bernutrisi, sering-seringlah mengajaknya makan bersama anggota keluarga lainnya dan berikan contoh kepada Si Buah Hati dengan mengonsumsi makanan bernutrisi. Anak-anak yang melihat orang tuanya makan-makanan tertentu akan lebih mudah menyukai makanan tersebut.

5, Dukung Anak Aktif Bereksplorasi

image

Seperti halnya orang dewasa yang merasa lapar setelah melakukan berbagai kegiatan, Si Buah Hati yang aktif bergerak dan bereksplorasi juga tentu akan merasa lapar setelah melakukan banyak hal. Jadi untuk merangsang nafsu makan anak, salah satu cara yang bisa Bunda lakukan adalah mendukung Si Buah Hati agar tetap aktif, misalnya lewat permainan atau olahraga. Namun pastikan aktivitas yang ia lakukan tidak membuatnya kelelahan dan jadi malah tak mau makan ya, Bunda.

Untuk Si Buah Hati yang lebih suka ngemil, cara-cara tadi bisa Bunda coba untuk memastikan asupan nutrisinya terpenuhi setiap hari.  Jika perlu, Bunda bisa memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus.

Selain memastikan asupan nutrisi anak tercukupi, Bunda juga bisa mendukung Si Buah Hati jadi apa yang ia mau dengan terus mendampinginya dan mengikuti #GebyarEksplorasi. Lewat #GebyarEksplorasi Bunda memiliki kesempatan memenangkan Tabungan Bekal Eksplorasi senilai total miliaran rupiah untuk bantu wujudkan impian Si Buah Hati! Yuk, klik di sini untuk tahu cara mengikutinya.

Image Article
Memenuhi nutrisi anak yang hobi ngemil
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Tidak diberikan mendekati jam makan
Quiz Answer 1 B
Cemilan yang diberikan kaya nutrisi
Quiz Answer 1 C
Ngemil dilakukan di antara jam makan
Quiz Answer 1 D
Memberikan minuman atau makanan manis dalam jumlah berlebihan
Quiz Answer 2 A
Diberikan sebagai hadiah saat anak tak mau makan
Quiz Answer 2 B
Nutrisinya tidak lengkap
Quiz Answer 2 C
Tidak mengganggu tumbuh kembangnya
Quiz Answer 2 D
Makanan yang dikonsumsi adalah kesukaan anak
Quiz Answer 3 A
Perilaku keluarga ditiru anak
Quiz Answer 3 B
Agar anak merasa ditemani makan
Quiz Answer 3 C
Karena anak ingin dekat dengan orang tua
Quiz Answer 3 D
Meningkatkan nafsu makan anak
Quiz 1
Cemilan sebenarnya bisa diberikan kepada Si Buah Hati dengan memperhatikan beberapa hal berikut, kecuali?
Quiz 3
Mengapa orang tua perlu mengajak Si Buah Hati untuk makan bersama keluarga?
Quiz 2
Bunda bisa memberikan Si Buah Hati kebebasan memilih jenis makan dan porsi yang ia inginkan, asal?
Kunci Quiz 1
D
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
A

Yuk Bunda, Dukung Perkembangan Anak Toddler dengan Permainan yang Mengasah Motoriknya

Published date

Kemampuan motorik adalah salah satu perkembangan anak yang harus sering diasah dengan stimulasi sejak Si Buah Hati masih kecil, karena kemampuan ini yang menentukan keahlian anak dalam bergerak dan beraktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, menurut penelitian yang ada, kemampuan motorik di usia dini berkaitan dengan kemampuan bahasa dan bahkan kemampuan kognitif di kemudian hari. Inilah kenapa perkembangan anak sejak dini harus mendapat stimulasi yang tepat. Untuk Si Buah Hati yang masih berusia Toddler mengasah kemampuan-kemampuan miliknya tentu dimulai dari rumah. Bunda bisa memanfaatkan rumah sebaik mungkin menjadi tempat bermain dan eksplorasinya, lho.

 

Perkembangan anak 1 tahun tentu lebih pesat dibanding saat Si Buah Hati masih bayi, namun ia tetap memerlukan stimulasi agar kemampuannya berkembang optimal sejak dini. Tak perlu membawanya ke tempat khusus, di rumah pun Bunda bisa membantu Si Buah Hati meningkatkan kemampuan motoriknya, lho. Selain mudah, aktivitas di rumah bisa disusun jadi lebih menyenangkan. Yuk, simak apa saja ide kegiatan bermain yang bisa Bunda lakukan bersama Si Buah Hati di rumah untuk menstimulasi kemampuan motoriknya.

 

 

  1. Berjalan Mengikuti Garis 

image

 

Dalam permainan ini Bunda harus membuat garis dari kapur atau pun dari selotip yang berwarna. Buatlah beberapa varian garis, misalnya garis lurus, zig-zag, lingkaran, kotak, dan sebagainya. Tentukan mana titik mulai dan mana titik finish. Cara bermainnya cukup mudah, mintalah Si Buah Hati untuk berjalan mengikuti garis yang ada, mulai dari titik awal hingga titik finish. Agar lebih seru, Bunda juga bercerita bahwa jalur yang dilalui Si Buah Hati adalah pegunungan, sawah, jalanan, lembah, dan lain-lain.

 

Kebanyakan anak di awal usia Toddler jarang dapat berjalan mengikuti garis lurus, sehingga untuk menambah kemampuan motoriknya dalam berjalan, Bunda bisa menggunakan permainan satu ini. Dengan begitu, Si Buah Hati terbiasa mengatur keseimbangan tubuhnya dan langkah kakinya saat berjalan  

 

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Usia Toddler dalam Tahapan Tumbuh Kembang Anak

 

  1. Naik Kereta Api

image

 

Permainan lain yang dapat membantu perkembangan anak, khususnya kemampuan motoriknya, adalah bermain kereta api. Dalam permainan ini, Bunda bisa memanfaatkan kardus bekas yang digambar menyerupai gerbong kereta. Kemudian, ajaklah Si Buah Hati seolah-olah naik kereta dengan memasukkan kakinya ke bagian dalam kardus yang sudah terbuka. Setelah itu, ajak Si Buah Hati memegang kardus sambil berjalan mengelilingi rumah. Sambil berjalan-jalan, buatlah cerita bahwa “kereta” yang dinaiki akan melewati berbagai tempat.

 

Selain mengembangkan kreativitas dan imajinasi Si Buah Hati, permainan ini juga bagus untuk mendukung Si Buah Hati tetap aktif serta mengasah kemampuan motoriknya. Dengan bergerak aktif, maka keseimbangan dan kekuatan kaki Si Buah Hati semakin terlatih.

 

 

  1. Menelusuri Labirin

image

Dalam permainan ini, Si Buah Hati akan diajak untuk aktif bergerak dan menggunakan kemampuan motoriknya. Bunda bisa menyiapkan beberapa mainan untuk membuat labirin sederhana di dalam rumah atau Bunda bisa juga menyusun mainan-mainan yang ada menjadi bentuk labirin yang harus dilalui Si Buah Hati. Letakkan boneka kesayangan Si Buah Hati di ujung labirin dan ajak anak bertualang “menyelamatkan” bonekanya tersebut dengan cara menyusuri labirin hingga ke ujung tempat bonekanya berada.

 

Saat bermain labirin, Si Buah Hati harus melihat arah serta hambatan yang ada di depan matanya agar bisa terus berjalan. Memperhatikan benda-benda dan bergerak untuk menghindarinya membutuhkan kemampuan motorik, karena Si Buah Hati harus mengoordinasikan badan, mata, kepala, serta kakinya.

 

Bunda tak perlu khawatir kesehatan Si Buah Hati terganggu saat Si Buah Hati bereksplorasi dan bertualang di rumah untuk asah perkembangan motoriknya. Untuk itu, Bunda perlu bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati, seperti mengajarkannya mencuci tangan sehingga ia bisa bebas bermain di rumah untuk mengasah kemampuan motoriknya.

 

Selain itu, Bunda juga bisa memberikan asupan nutrisi lainnya untuk membantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin, vitamin C, vitamin D, zink, serta Lactobacillus rhamnosus.

 

Bunda juga bisa menemukan rekomendasi permainan sederhana lainnya yang bermanfaat untuk dukung 5 dimensi perkembangan anak di Nutritods 101 Monitor, lho. Yuk, berikan stimulasi dan nutrisi yang seimbang agar tubuh kembang Si Buah Hati optimal sejak dini, Bunda!

Image Article
Stimulasi untuk perkembangan anak
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Karena kebanyakan anak di awal usia Toddler jarang dapat berjalan mengikuti garis lurus
Quiz Answer 1 B
Karena melatih imajinasi dan kreativitas anak
Quiz Answer 1 C
Karena mengajarkan Si Buah Hati untuk berkomunikasi
Quiz Answer 1 D
Karena meningkatkan kesehatan tubuh anak
Quiz Answer 2 A
Tidur
Quiz Answer 2 B
Belajar
Quiz Answer 2 C
Stimulasi
Quiz Answer 2 D
Sinar Matahari
Quiz Answer 3 A
Berat & tinggi badan
Quiz Answer 3 B
Kreativitas dan imajinasi
Quiz Answer 3 C
Kemampuan bicara
Quiz Answer 3 D
Daya tahan tubuh
Quiz 1
Mengapa bermain mengikuti garis dapat mengasah kemampuan motorik Si Buah Hati?
Quiz 3
Selain membuat anak aktif dan mengasah kemampuan motoriknya, bermain naik kereta di rumah juga dapat mengembangkan?
Quiz 2
Agar kemampuan motoriknya berkembang optimal sejak usia dini, maka salah satu faktor yang dibutuhkan oleh Si Buah Hati adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
B

Penuhi Kebutuhan Nutrisi Agar Si Buah Hati Tumbuh Optimal

Published date

Selain stimulasi yang tepat, nutrisi yang lengkap dan seimbang juga membantu tumbuh kembang anak berjalan dengan optimal. Apalagi di awal masa toddler, Si Buah Hati mulai menunjukkan kemampuan motoriknya. 

 

Sebagian besar anak mulai bisa berjalan sendiri di usia 12-15 bulan, selain itu mereka juga mulai bisa merangkak naik tangga dan mengacak-acak kotak mainannya. Semakin bertambah usianya, ia akan semakin lincah dan lebih seimbang saat berjalan atau berlari.  

 

Untuk mendukung tumbuh kembang anak yang optimal dan membantu mengasah kemampuan motoriknya, Bunda perlu mendukung Si Buah Hati agar tumbuh sesuai usianya dan aktif bergerak. Agar tumbuh sesuai usianya, ia butuh konsumsi makanan yang bernutrisi. Salah satu nutrisi yang penting untuk dikonsumsi Si Buah Hati adalah mikronutrien. 

 

Menurut definisi dari UNICEF, mikronutrien, yang juga dikenal sebagai vitamin dan mineral, merupakan zat makanan penting yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit, tetapi penting untuk kesehatan otak, tulang dan tubuh.  Yuk, simak apa saja vitamin dan mineral yang dapat membantu Si Buah Hati di usia satu tahun tumbuh sesuai usianya dan aktif bergerak.

 

Baca juga: Semakin Besar Usia Anak, Semakin Besar Kebutuhan Gizinya

  

1. Vitamin D

Vitamin D bisa ditemukan dari paparan sinar matahari atau makanan, seperti daging merah, ikan salmon dan kuning telur ini juga bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh. Vitamin D membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan membantu mendorong fungsi sel-sel kekebalan tubuh. 

 

Menurut penelitian di tahun 2012, anak-anak merupakan kelompok yang rentan mengalami kekurangan vitamin D. Menurut studi lainnya, kekurangan nutrisi ini membuat anak mudah terkena penyakit infeksi, penyakit autoimun, hingga alergi. Untuk mencegah Si Buah Hati kekurangan vitamin D, pastikan iai mendapatkan asupannya yang cukup setiap hari.

 

2. Vitamin C

Vitamin yang satu ini sudah dikenal dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan juga  bertindak sebagai antioksidan sehingga dapat melindungi sel-sel dari kerusakan radikal bebas. Jika kekurangan vitamin C, kekebalan tubuh akan terganggu dan jadi lebih rentan terkena penyakit infeksi. Untuk mendapatkan nutrisi ini, Bunda bisa memberikan buah dan sayuran, seperti jeruk, semangka, pepaya, stroberi, mangga, brokoli, serta kol.

 

3. Zink 

Zink merupakan salah satu nutrisi penting yang berperan dalam menjaga daya tahan tubuh, Mikronutrien yang satu ini mengambil peran dalam tahap paling awal sistem respon imun

 

Menurut penelitian yang ada, kekurangan zink dalam jangka panjang akibat asupan nutrisi yang kurang dapat menyebabkan penyakit imunologis atau autoimun. Adapun beberapa sumber makanan yang mengandung zink, seperti tiram, daging merah dan unggas, kacang-kacangan, kepiting, dan juga produk olahan susu.

 

4. Zat Besi

Zat besi adalah salah satu mineral yang juga bisa membantu pertumbuhan optimal Si Buah Hati.  Menurut penelitian, kekurangan zat besi pada anak-anak bisa berdampak terhadap masalah berat badan, mudah terkena infeksi saluran pernapasan dan pencernaan, sampai gangguan pada kemampuan kognitif dan motorik. Beberapa sumber makanan yang memiliki kandungan zat besi, seperti daging sapi, ikan, bayam, daging ayam tanpa kulit, hati, telur, dan kacang-kacangan.

 

5. Probiotik dan Prebiotik

Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang jika dikonsumsi dalam jumlah tertentu membawa manfaat baik pada tubuh. Sedangkan prebiotik adalah senyawa dalam makanan yang berfungsi sebagai asupan bagi mikroorganisme di saluran pencernaan sehingga bermanfaat baik bagi tubuh.

 

Menurut penelitian yang dilakukan Saveedra (2007), saluran cerna membutuhkan probiotik (bakteri baik) untuk mengembangkan pertahanan kekebalan serta respon imun yang sesuai sehingga akhirnya dapat mendukung kesehatan tubuh. Dari berbagai jenis probiotik yang ada, probiotik yang banyak diteliti manfaatnya untuk tubuh manusia adalah Lactobacillus Rhamnosus. 

 

Beberapa manfaat baik Lactobacillus rhamnosus antara lain mencegah diare dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Bakteri baik ini biasanya ditambahkan ke dalam produk olahan susu untuk meningkatkan kadar probiotik makanan.    

 

Untuk prebiotik, salah satu senyawa yang bermanfaat bagi daya tahan tubuh Si Buah Hati adalah inulin. Konsumsi inulin akan membantu meningkatkan penyerapan mineral serta merangsang sistem imun tubuh. Beberapa makanan yang menjadi sumber alami, seperti asparagus, bawang putih, pisang, dan bawang bombay.

 

Untuk bisa mendukung Si Buah Hati agar mampu mengasah kemampuan motoriknya, Bunda juga bisa memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3, omega 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

 

 

Bunda ingin tahu nutrisi apa lagi yang sebaiknya dikonsumsi agar tumbuh kembang anak optimal? Selain nutrisi yang seimbang dan lengkap, berikan juga stimulasi sesuai usia agar kemampuan motorik Si Buah Hati semakin terasah, ya.

Image Article
Tumbuh kembang anak optimal perlu nutrisi lengkap
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Vitamin dan Mineral
Quiz Answer 1 B
Vitamin dan Protein
Quiz Answer 1 C
Karbohidrat dan Protein
Quiz Answer 1 D
Karbohidrat dan Mineral
Quiz Answer 2 A
Seng
Quiz Answer 2 B
Asam askorbat
Quiz Answer 2 C
Retinol
Quiz Answer 2 D
Zat besi
Quiz Answer 3 A
Zink
Quiz Answer 3 B
Selenium
Quiz Answer 3 C
Zat besi
Quiz Answer 3 D
Zat tembaga
Quiz 1
Mikronutrien merupakan nama lain untuk menyebut?
Quiz 3
Mineral yang membantu kekebalan tubuh dengan meningkatkan respon antibodi adalah?
Quiz 2
Produk yang terbentuk dari vitamin A, berperan penting dalam kekebalan tubuh adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
A

Ini Pentingnya #BundaBangga pada Setiap Proses & Pencapaian Si Buah Hati di Masa Toddler

Published date

Bunda, sebagai orang tua, memahami psikologi perkembangan anak sangatlah penting. Tak hanya memperhatikan perkembangannya secara fisik, tapi juga memahami perkembangan kemampuan, perilaku, emosi Si Buah Hati. Apalagi di tahap usia Toddler Si Buah Hati biasanya mulai menunjukkan berbagai macam kemampuan. Tentu Bunda ingin agar perkembangan Si Buah Hati di masa Toddler berjalan optimal dan membuat Bunda jadi bangga bukan?

 

Namun sayangnya, terkadang karena sangat ingin melihat perkembangan Si Buah Hati yang baik tak jarang Bunda mungkin berpikir "Kenapa ya, anak saya belum bisa melakukan ini sedangkan teman seusianya sudah?” atau “Kenapa ya, sudah usia satu tahun kok anak saya belum bisa begini begitu?” Padahal sebenarnya setiap anak itu unik dan menjalani proses yang berbeda-beda sehingga tidak semestinya orang tua hanya fokus pada hasil pencapaian saja. Setiap proses yang dilakukan Si Buah Hati sama penting dengan pencapaiannya, sehingga Bunda perlu memberikan apresiasi dan merayakan setiap proses dan pencapaian yang diraih Si Buah Hati. Apalagi apresiasi terhadap proses dan pencapaian Si Buah Hati juga penting untuk mendukung tumbuh kembangnya lho, Bunda. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

 

1. Menanamkan Kepercayaan Diri

image

Apresiasi dalam bentuk pujian membangun kepercayaan diri Si Buah Hati sejak dini. Lewat apresiasi ini, Bunda telah membantu mengajarkan Si Buah Hati untuk berpikir positif dan mengucapkan hal positif tentang dirinya sendiri. Selain itu memberi apresiasi di momen yang tepat juga membantu Si Buah Hati belajar mengenali kapan mereka melakukan sesuatu dengan benar dan kapan mereka harus bangga terhadap diri mereka.

Saat anak sudah memiliki rasa kepercayaan diri, ia pun akan terdorong untuk tumbuh menjadi pribadi yang mandiri. Karena berbekal kepercayaan diri yang dimiliki tersebut, ia percaya pada kemampuan dirinya sendiri untuk menjalani hidup yang mandiri saat beranjak dewasa.

 

Baca Juga: Perkembangan Bahasa Si Buah Hati yang Buat Bunda Bangga

 

2. Menjaga Kesehatan Psikologis Si Buah Hati

 

image

Untuk membangun dan menjaga kesehatan psikologi anak usia dini, penting bagi Si Buah Hati untuk memiliki rasa kepercayaan diri yang baik. Seperti yang sudah dibahas di atas, apresiasi Bunda terhadap Si Buah Hati dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri. Sedangkan rasa percaya diri merupakan salah satu elemen penting dalam perkembangan psikologis anak. Sehingga dengan memiliki rasa kepercayaan diri yang baik, perkembangan psikologis anak pun jadi lebih stabil dan optimal.

  

3. Mendukung Kemampuan Kognitif

image

 

Jika Bunda rajin memberikan apresiasi pada setiap proses dan pencapaian Si Buah Hati, secara tak langsung ini mendukung kemampuan kognitif Si Buah Hati. Karena dengan apresiasi yang tepat, Si Buah Hati jadi terinspirasi untuk mempelajari dan tetap melakukan berbagai hal bahkan yang ia anggap sulit sekalipun. Selain itu, jika terus mendapatkan apresiasi, Si Buah Hati pun dapat mengeksplorasi potensinya dengan lebih baik saat belajar. Ia jadi berani mencoba berbagai hal dan mau mempelajari berbagai hal baru karena ada dukungan apresiasi dari Bunda.

 

Apresiasi dan rasa bangga Bunda penting bagi psikologi perkembangan anak, jadi saat menyampaikan apresiasi lakukanlah dengan tulus ya, Bunda. Bukan sekedar pujian kosong untuk membuat hati Si Buah Hati senang terlepas dari proses yang sudah dilakukannya, tapi ucapan yang akan mendorong Si Buah Hati untuk terus belajar hal baru meski ia tidak berhasil mencapai hasil yang diinginkan. Sambil mendampinginya bereksplorasi, bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati dengan memberikan asupan nutrisi yang cukup. Dengan begitu, Si Buah Hati dapat bebas bereksplorasi untuk meraih pencapaiannya di masa Toddler dan membuat #BundaBangga.

 

Dengan memahami psikologi perkembangan anak, Bunda bisa terus menjadi Ibu yang bangga akan setiap proses dan pencapaian anak serta selalu mendampingi Si Buah Hati dalam masa perkembangannya, Sehingga Si Buah Hati dapat mengasah kepercayaan diri, kreativitas, dan kemandiriannya dan selalu membuat #BundaBangga. Bunda juga bisa menginspirasi  para Bunda lainnya agar bangga terhadap proses dan pencapaian buah hati, dengan menjadi bagian dari Gerakan 1 Juta #BundaBangga. Yuk, gabung sekarang!

Image Article
Beri Apresiasi Agar Psikologi Perkembangan Anak Optimal
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Proses
Quiz Answer 1 B
Perilaku
Quiz Answer 1 C
Emosi
Quiz Answer 1 D
Tumbuh Kembang
Quiz Answer 2 A
Mengajarkan anak berpikir positif tentang dirinya sendiri
Quiz Answer 2 B
Mengajarkan anak bahwa ia akan dipuji kalau berbuat baik
Quiz Answer 2 C
Mengajarkan anak untuk selalu ingin mendapat apresiasi
Quiz Answer 2 D
Mengajarkan anak kalau apresiasi bisa berbentuk pujian
Quiz Answer 3 A
Anak berpikir positif tentang dirinya sendiri sehingga percaya diri melakukan apa pun
Quiz Answer 3 B
Anak merasa bahwa ia lebih baik dibanding orang lain seusianya
Quiz Answer 3 C
Anak menjadi yakin bahwa ia pintar dan bisa melakukan berbagai hal dengan mudah
Quiz Answer 3 D
Anak terinspirasi untuk mempelajari dan tetap melakukan berbagai hal bahkan yang ia anggap sulit sekalipun.
Quiz 1
Tak hanya pencapaian, untuk mendukung perkembangan anak, orang tua sebaiknya mengapresiasi?
Quiz 3
Bagaimana apresiasi mempengaruhi kemampuan kognitif Si Buah Hati?
Quiz 2
Apresiasi membantu Si Buah Hati memiliki kepercayaan diri karena?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
A
Kunci Quiz 3
D

5 Perkembangan Anak 1 Tahun yang Bikin #BundaBangga

Published date

Wah, tak terasa Si Buah Hati sudah memasuki usia satu tahun dan menunjukkan perkembangan anak usia dini yang pesat ya, Bunda. Anak-anak di usia ini memang mengalami perkembangan pesat, mulai dari kemampuan sosial, kognitif, hingga motoriknya. Sebesar atau sekecil apa pun perkembangan yang ditunjukkan Si Buah Hati, yang pasti proses dan pencapaian Si Buah Hati ini bisa bikin #BundaBangga. Mau tahu apa saja proses dan pencapaian yang biasanya ditunjukkan Si Buah Hati saat memasuki usia 1-3 tahun? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

 

Salah satu hal yang akan cukup terlihat saat Si Buah Hati memasuki usia satu tahun adalah  kemampuan bahasa anak yang mulai berkembang. Namun tak hanya itu saja, lho, Bunda. Makin bertambah usia Si Buah Hati, tentunya ia akan semakin menunjukkan pencapaian dari berbagai aspek dimensi tumbuh kembang. Menurut Buku “Nelson: Ilmu Kesehatan Anak Esensial” yang telah lama menjadi referensi bagi para dokter anak, beberapa proses dan perkembangan Si Buah Hati yang pastinya akan membuat #BundaBangga antara lain:

1. Motorik

image
 

Kebanyakan anak-anak yang memasuki usia satu tahun (12 bulan) hingga 15 bulan akan mulai bisa berjalan sendiri. Bunda tentu akan sangat mengingat proses dan pencapaian satu ini. Jika tadinya Si Buah Hati hanya bisa merangkak atau berdiri dan berjalan dengan bantuan, di usia ini akhirnya ia menunjukkan tanda kemandirian yang membuat #BundaBangga dengan berjalan sendiri. Semakin bertambah usia, akan semakin berkembang pula kemampuan fisiknya sehingga perkembangan motorik Si Buah Hati akan semakin baik. Lama kelamaan ia akan bisa berhenti, berputar, hingga membungkuk tanpa oleng atau jatuh.

 

 

2. Kognitif

image

Karena dari segi kemampuan motorik perkembangan anak usia dini sudah semakin baik, maka Si Buah Hati pun jadi lebih bisa mengeksplorasi lingkungannya untuk belajar sehingga kemampuan kognitifnya berkembang. Misalnya saja, ia akan memanfaatkan benda yang ada untuk menghasilkan sesuatu yang menarik untuknya seperti menyusun balok, mengeluarkan isi botol, atau  mengisi keranjang mainan. Di usia ini Si Buah Hati juga mulai meniru apa yang dilakukan oleh orang tua atau anggota keluarga lainnya. Pencapaian ini tentu membuat #BundaBangga karena Si Buah Hati sudah bisa mempelajari sesuatu dan melakukan banyak hal yang menambah kemampuannya sendiri.

 

Baca Juga: Perkembangan Bahasa Si Buah Hati yang Buat Bunda Bangga

 

 

3. Bahasa

image
 

Salah satu perkembangan bahasa yang signifikan saat Si Buah Hati memasuki sekitar usia 12 bulan adalah ia mulai bisa mengucapkan kata pertamanya, Bunda. Tentu Bunda senang dan bangga Si Buah Hati kini tak hanya bisa merespon kata-kata sederhana seperti “iya”, “tidak” atau “mau ini?” atau menengok saat namanya dipanggil, tapi ia sudah bisa mengucapkan kata. Ia biasanya akan mulai menamai benda-benda yang sering ia temui sehari-hari dan semakin bertambah usia, maka kosakata bahasanya pun semakin bertambah. Jika tadinya hanya bisa mengucapkan satu kata, di usia 15 bulan ia mulai bisa menyebutkan 4-6 kata dengan tepat. Sangat membanggakan kan, Bunda?

 

 

4. Sosialisasi

image

 

Memasuki usia 1 tahun lebih, Si Buah Hati biasanya sudah dapat menggunakan gesture melambaikan tangan (untuk menyatakan perpisahan) dan mulai mencoba mengomunikasikan keinginan dan kebutuhannya. Setelah itu memasuki usia 15 bulan, ia akan menunjukkan reaksi seperti merasa bangga saat Bunda puji. Bunda patut bangga pada pencapaian ini karena ini berarti rasa empati dan kesadaran diri yang dimiliki oleh Si Buah Hati sudah muncul.

 

 

5. Kesehatan

image

 

Di usia ini Si Buah Hati juga masih mengalami perkembangan fisik yang cukup berarti, lho, Bunda. Anak yang sehat memasuki usia 18-24 bulan akan mengalami penambahan berat badan dan tinggi badan yang stabil. Biasanya penambahan tinggi sekitar 5 inci dan berat badan bertambah sekitar 2kg dari tahun sebelumnya. Memasuki usia  24 bulan, anak-anak biasanya memiliki tinggi badan setengah dari tinggi badannya saat ia dewasa. Melihat Si Buah Hati yang tumbuh besar dan tinggi, tentu membuat #BundaBangga. Apalagi jika pertumbuhannya memang sesuai dengan pertambahan usianya.

 

Itulah beberapa proses dan pencapaian Si Buah Hati di usia satu tahun yang tentunya membuat Bunda menjadi bangga. Setelah Si Buah Hati mampu menunjukkan perkembangan-perkembangan ini, jangan lupa untuk terus bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati dengan memberikan asupan nutrisi yang cukup. Dengan nutrisi seimbang dan dukungan stimulasi yang tepat, Si Buah Hati jadi bebas bereksplorasi untuk berusaha meraih pencapaiannya di masa Toddler dan membuat #BundaBangga. Dukung juga Si Buah Hati dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus.

 

Seiring bertambahnya usia Si Buah Hati, terus dampingi ia bereksplorasi untuk mengasah perkembangan anak usia dini dan rayakan setiap proses serta pencapaian yang diraihnya. Dengan begitu, Si Buah Hati jadi lebih percaya diri untuk terus berusaha mengoptimalkan perkembangannya dan membuat #BundaBangga. Yuk, jadi Bunda yang selalu bangga akan setiap proses dan pencapaian Si Buah Hati dan bergabunglah di Gerakan 1 Juta  #BundaBangga. Untuk bergabung, Bunda hanya perlu mengakses link www.dancow.id/DPC/BundaBangga  dan tekan tombol “Saya #BundaBangga”. Kemudian isi nama Bunda dan Si Buah Hati untuk mendapatkan sertifikat digital.

Image Article
Dukung perkembangan anak usia dini
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
10-12 bulan
Quiz Answer 1 B
12-15 bulan
Quiz Answer 1 C
15-18 bulan
Quiz Answer 1 D
18-24 bulan
Quiz Answer 2 A
Mulai bisa mengucapkan kata pertama
Quiz Answer 2 B
Mulai bisa mengucapkan 4-6 kata
Quiz Answer 2 C
Mulai bisa mengucapkan kalimat pertama
Quiz Answer 2 D
Mulai bisa mengucapkan kalimat yang jelas
Quiz Answer 3 A
Empati
Quiz Answer 3 B
Malas
Quiz Answer 3 C
Berbagi
Quiz Answer 3 D
Ingin tahu arti sesuatu
Quiz 1
Menurut Buku “Nelson: Ilmu Kesehatan Anak Esensial”, kebanyakan anak-anak akan mulai bisa berjalan sendiri pada usia?
Quiz 3
Dari aspek kemampuan emosional, Si Buah Hati yang memasuki usia satu tahun ke atas akan mulai memiliki perasaan?
Quiz 2
Perkembangan bahasa yang signifikan terjadi pada kebanyakan anak di usia sekitar 12 bulan adalah?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
A
Kunci Quiz 3
A

6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati

Published date

Tahukah, Bunda? Asupan nutrisi yang cukup dapat membantu memperkuat imun tubuh Si Buah Hati. Dengan kesehatan tubuh yang terlindungi, pastinya ia bisa lebih nyaman dan bebas bereksplorasi. Apa saja sih, nutrisi penting untuk bantu jaga kesehatan anak Toddler & Prasekolah? Yuk, cari tahu di bawah ini, Bunda!

Artikel Infografik

 

 

 

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

 

 

 

Sumber

 

 

 

  1. Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia;
    http://journal.ui.ac.id/index.php/eJKI/article/download/3001/2460
  2. Department of Pediatrics, AANGAN Clinic, Mumbai, India;
    https://cegh.net/article/S2213-3984(17)30108-2/fulltext
  3. Department of Nutrition, The Pennsylvania State University, University Park;
    https://academic.oup.com/jn/article/129/11/2094/4721978
  4. Department of Pathology and Physiopathology, Guilin Medical University, Guilin 541004, Guangxi, China;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6162863/
  5. Cleveland Clinic, Ohio, Amerika Serikat;
    https://health.clevelandclinic.org/the-benefits-of-vitamin-c-why-your-child-needs-it/
  6. Department of Pathology, University of Otago, Christchurch, Selandia Baru;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5707683/#:~:text=It%20is%20a%20potent%20antioxidant,innate%20and%20adaptive%20immune%20system
  7. Johns Hopkins All Children’s Hospital, Florida, Amerika Serikat;
    https://www.hopkinsallchildrens.org/Patients-Families/Health-Library/HealthDocNew/Vitamin-D-and-Your-Child
  8. Office of Applied Research and Safety Assessment, Center for Food Safety and Applied Nutrition, US Food and Drug Administration;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7123025/

 

 

 

Image Article
6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Membuat Susu Coklat untuk Stimulasi Kemampuan Bahasa Anak

Published date

Ada banyak cara untuk menstimulasi kemampuan Si Buah Hati, salah satunya adalah bermain sambil menikmati segelas susu pertumbuhan untuk menstimulasi kemampuan bahasanya. Stimulasi kemampuan bahasa merupakan kegiatan yang penting untuk mendukung tumbuh kembang Si Buah Hati dengan optimal. Dengan stimulasi bahasa yang tepat, Bunda turut membantu perkembangan kognitif Si Buah Hati.

Kemampuan Bahasa Si Buah Hati Usia Satu Tahun

Di usia satu tahun, kosakata Si Buah Hati memang masih terbatas. Ia biasanya menggunakan bahasa yang lebih ekspresif serta interaktif, misalnya menunjuk barang untuk menyampaikan keinginannya. Ia juga sudah bisa mengucapkan beberapa nama objek yang sering ia lihat serta dapat menyebut nama. Meski kosakata Si Buah Hati masih terbatas, Bunda justru sebaiknya sering mengajak bicara Si Buah Hati agar kemampuan bahasanya semakin baik. Bahkan menurut sebuah penelitian dari Stanford, dengan rajin mengajak Si Buah Hati berbicara, akan membantu anak belajar dan memperbanyak kosa katanya saat tumbuh dewasa nanti.

1

Baca Juga: 5 Aktivitas Mudah untuk Menambah Kosakata Si Buah Hati

Cara Seru Asah Kemampuan Bahasa Si Buah Hati

Untuk menstimulasi kemampuan bahasanya, melakukan permainan sambil membuat susu dengan rasa coklat yang jadi favorit Si Buah Hati bisa jadi pilihan kegiatan yang menyenangkan dibandingkan harus fokus belajar bahasa saja. Salah satu permainan yang bisa Bunda lakukan bersama Si Buah Hati adalah permainan melengkapi kata.  

Cara bermainnya pun mudah, misalnya saat Si Buah Hati meminta dibuatkan susu pertumbuhan, mulailah dengan tanya jawab seperti: tanyakan susu apa yang dia inginkan, di mana ia ingin minum susu tersebut, kapan ia ingin minum, dan seterusnya. Sambil bertanya, pastikan Bunda mengulangi jawaban Si Buah Hati dengan kata-kata yang benar untuk memperbaiki pengucapannya. Misal, jika Si Buah Hati mengucapkan jawaban “cucu coklat” untuk mengungkapkan ia ingin susu coklat, maka Bunda bisa mengulang dengan bertanya “susu coklat?” sampai mendapatkan anggukan atau jawaban iya dari Si Buah Hati. Jika Si Buah Hati menginginkan susu coklat, Bunda sebenarnya tak perlu terlalu khawatir.

2

Selain kegiatan tanya jawab tadi, saat membuatkan susu pertumbuhan, Bunda juga bisa menambahkan kosakata satu per satu secara bertahap. Misal saat Si Buah Hati hanya mengucapkan kata “susu” untuk mengungkapkan ia ingin minum susu, Bunda membantu lengkapi dengan kata “minum susu” dan ajak Si Buah Hati untuk mengulanginya. Kemudian tambahkan lagi satu kata menjadi kalimat seperti “mau minum susu”. Lakukan ini terus menerus dan tambahkan kata sedikit demi sedikit sehingga akhirnya Si Buah Hati bisa mengucapkan sebuah kalimat lengkap seperti “Bunda, aku mau minum susu coklat”.

Sambil terus mengasah kemampuan bahasanya, biarkan Si Buah Hati menikmati segelas susu DANCOW Coklat. Tahukah Bunda, 9 dari 10 Ibu berpendapat, DANCOW 1+ Nutritods bantu anak saya terlihat aktif*.

DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan  yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan  0 gram sukrosa, lebih  banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6,serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Dengan asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang, Bunda dapat membantu #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati.

Untuk mendukung kemampuan bahasanya, selain dengan stimulasi permainan sambil membuat segelas susu pertumbuhan, berikan juga Si Buah Hati makanan dengan nutrisi lengkap dan seimbang.  Bunda juga bisa  cari tahu nutrisi penting apa lagi yang wajib dikonsumsi Si Buah Hati agar Bunda dapat membantu lindungi eksplorasinya lewat Piring Nutrisi DANCOW!

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

Image Article
Berikan Anak Susu Pertumbuhan
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Sensori
Quiz Answer 1 B
Kognitif
Quiz Answer 1 C
Kesehatan Tubuh
Quiz Answer 1 D
Bermain
Quiz Answer 2 A
Memperbanyak kosa kata yang dimiliki
Quiz Answer 2 B
Melatih kekuatan mulut
Quiz Answer 2 C
Memperbaiki pelafalan kata
Quiz Answer 2 D
Membantu anak membaca lebih cepat
Quiz Answer 3 A
Menggunakan bahasa yang interaktif & ekspresif
Quiz Answer 3 B
Dapat menyebutkan beberapa benda yang sering dilihat
Quiz Answer 3 C
Dapat menyebutkan nama
Quiz Answer 3 D
Bisa mengucapkan kalimat panjang
Quiz 1
Dengan menstimulasi kemampuan bahasa anak, kemampuan apa yang turut berkembang?
Quiz 3
Karena kosa katanya terbatas, maka berikut ini adalah kemampuan bahasa yang dimiliki Si Buah Hati di usia satu tahun ke atas, kecuali?
Quiz 2
Menurut sebuah penelitian dari Stanford, apa manfaat rajin berbicara kepada Si Buah Hati?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
A
Kunci Quiz 3
D

Tips Memilih Susu untuk Perkembangan Kognitif Anak 1 Tahun

Published date

Untuk membantu mengoptimalkan kemampuan kognitif Si Buah Hati, selain dengan stimulasi yang tepat pastikan Bunda selalu memberikannya nutrisi yang cukup dan seimbang, salah satunya dari susu. Namun memilih susu pertumbuhan tak bisa sembarangan. Apalagi, mungkin Bunda masih ragu memberikan susu coklat sebagai susu pertumbuhan anak, karena belum memahami mana yang sebaiknya diberikan kepada Si Buah Hati. Memilih susu untuk mendukung tumbuh kembang Si Buah Hati memang tak bisa sembarangan.

Dalam memilih susu pertumbuhan, salah satu hal yang bisa jadi pertimbangan Bunda adalah kandungan nutrisi di dalamnya. Pastikan Bunda selalu membaca label dan kemasan susu tersebut untuk mengecek kandungan nutrisinya, ya. Agar mendapatkan manfaat baik untuk membantu mengoptimalkan perkembangan kognitif Si Buah Hati, berikut beberapa nutrisi yang sebaiknya ada dalam makanan dan minuman yang dikonsumsi anak.

  1. Omega 3 dan Omega 6
    Sebuah studi baru yang dilakukan di Universitas Gothenburg, Swedia, menemukan bahwa omega 3 dan omega 6 dapat membantu meningkatkan keterampilan membaca Si Buah Hati dan meningkatkan fokusnya saat mempelajari sesuatu. Menurut Kementerian Kesehatan RI, anak-anak usia 1-3 tahun membutuhkan sekitar 0.7 gram omega 3 dan 7 gram omega 6 setiap harinya.
     

  2. Vitamin C
    Untuk anak usia 1-3 tahun, kebutuhan vitamin C hariannya menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kementerian Kesehatan RI adalah 40 mg. Menurut sebuah penelitian, vitamin ini tak hanya membantu meningkatkan daya tahan tubuh, tapi juga ditemukan hubungan baik antara konsumsi vitamin C dengan peningkatan kegiatan yang menggunakan kemampuan kognitif seperti fokus, mengenal hal-hal baru, dan mengingat.
     
  3. Vitamin D
    Vitamin yang satu ini sudah dikenal manfaatnya bagi kesehatan tulang karena dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu penyerapan kalsium. Selain itu, vitamin D juga bermanfaat untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Buah Hati. Ketika kesehatannya terlindungi, tumbuh kembang Si Buah Hati jadi lebih optimal sehingga kemampuan kognitifnya dapat berkembang dengan baik.
    Di usia 1-3 tahun, kebutuhan vitamin D anak adalah 15 mcg, jadi pastikan ia mendapatkan asupan vitamin D yang cukup agar perkembangannya tidak terganggu. Saat memilih susu pertumbuhan untuk anak 1 tahun, cek juga apakah ada kandungan vitamin D di dalamnya ya, Bunda.

1

Baca Juga: Susu Pertumbuhan untuk Dukung Eksplorasi Anak 1 Tahun

  1. Zink
    Menurut penelitian, zink memiliki hubungan dengan  perkembangan kognitif. Ini karena zink berperan dalam perkembangan saraf otak. Selain itu, zink juga merupakan salah satu unsur dalam otak yang membantu memberikan kontribusi terhadap struktur dan fungsi otak. Jadi, pastikan Si Buah Hati mendapatkan asupan zink yang cukup agar perkembangan kemampuan kognitifnya optimal. Adapun kebutuhan zink anak usia 1-3 tahun adalah 3 mg menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kementerian Kesehatan RI.

2

Bunda tak perlu khawatir memberikan DANCOW Coklat untuk Si Buah Hati. DANCOW 1+ Nutritods rasa Coklat adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Yuk, ajak Si Buah Hati cobain segelas susu DANCOW Coklat sekarang!

Setelah mengetahui apa saja nutrisi yang baik untuk mendukung perkembangan kognitif Si Buah Hati, Bunda bisa mempersiapkan makanan, minuman, serta susu pertumbuhan yang mengandung nutrisi-nutrisi tadi. Asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang disertai dengan stimulasi yang tepat tak hanya mendukung perkembangan kognitif Si Buah Hati jadi lebih optimal, tapi juga membantu Bunda #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati!

Image Article
Pentingnya susu untuk pertumbuhan bagi anak
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Membantu eksplorasi rasa
Quiz Answer 1 B
Membantu fokus
Quiz Answer 1 C
Membantu mengingat
Quiz Answer 1 D
Membantu mengenal hal-hal baru
Quiz Answer 2 A
3 gram omega 3 dan 6 gram omega 6
Quiz Answer 2 B
0.3 gram omega 3 dan 6 gram omega 6
Quiz Answer 2 C
7 gram omega 3 dan 0.3 gram omega 6
Quiz Answer 2 D
0.7 gram omega 3 dan 7 gram omega 6
Quiz Answer 3 A
Menambah berat badan
Quiz Answer 3 B
Menyerap kalsium
Quiz Answer 3 C
Menghancurkan lemak
Quiz Answer 3 D
Mengikat karbohidrat
Quiz 1
Berikut ini adalah manfaat vitamin C bagi kemampuan kognitif Si Buah Hati, kecuali?
Quiz 3
Selain berpengaruh terhadap perkembangan otak, Vitamin D juga dibutuhkan tubuh untuk?
Quiz 2
Menurut Kementerian Kesehatan RI, berapa banyak asupan omega 3 dan omega 6 yang dibutuhkan oleh anak-anak usia 1-3 tahun?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
B

Rekomendasi Menu Makanan Kaya Vitamin D untuk Anak Satu Tahun

Published date

Menu makanan anak satu tahun yang Bunda berikan kepada Si Buah Hati termasuk faktor penting yang berperan dalam tumbuh kembangnya. Selain ASI, Si Buah Hati butuh asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang dari berbagai makanan yang Bunda sajikan sehari-hari. Di saat kondisi seperti sekarang ini, daya tahan tubuh Si Buah Hati harus terlindungi dengan baik.

 

Salah satu zat gizi yang penting untuk memperkuat daya tahan tubuh Si Buah Hati adalah vitamin D. Menurut penelitian yang pernah dilakukan oleh Feinstein Institute for Medical Research di Amerika, vitamin D tak hanya sekadar bermanfaat untuk kesehatan tulang dan penyerapan kalsium, tapi juga berpengaruh pada daya tahan tubuh. Vitamin D membantu memperkuat pertahanan sistem imun tubuh. Jadi pastikan menu makanan Si Buah Hati di rumah sudah mengandung vitamin D, ya. Beberapa resep menu masakan yang bisa Bunda coba di rumah antara lain:

 

1

 

  1. Tumis Sarden
    Sarden merupakan salah satu makanan yang mengandung vitamin D sehingga baik dijadikan pilihan menu makanan anak satu tahun. Meski ikan sarden mungkin tak menarik untuk Si Buah Hati, Bunda bisa mengakalinya dengan menyajikan masakan dalam bentuk yang kreatif. Salah satu menu sarden yang bisa Bunda coba adalah tumis sarden.
    Untuk cara membuatnya, pastikan ikan sarden yang Bunda masak sudah tak mengandung tulang sebelum mengolahnya. Agar lebih mudah dimakan, Bunda bisa suwir-suwir sarden kemudian tumis bersama sedikit minyak, bawang putih, bawang merah, dan sedikit garam. Campurkan tumisan sarden ini dengan nasi dan sayur agar hasil akhir masakan ini lebih menarik bagi Si Buah Hati.
  2. Semur Jamur

Ini adalah salah satu menu makanan sehat untuk balita yang mengandung vitamin D. Sebab, di dalam jamur, banyak terkandung vitamin D2 (salah satu bentuk lain vitamin D). Salah satu resep yang mudah dibuat untuk Si Buah Hati adalah semur jamur.

Untuk cara membuatnya: potong jamur dan cuci bersih, rebus sebentar di air mendidih lalu tiriskan. Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, ketumbar, kemudian tumis bersama sedikit minyak hingga harum, Masukkan jamur, kecap manis, kemiri, gula, garam, merica ke dalam bumbu tumisan hingga matang.

  1. Telur Gulung Isi Daging
    1

Ada sedikit kandungan vitamin D di dalam kuning telur, sehingga olahan makanan dari telur juga bisa jadi pilihan makanan sehat untuk Si Buah Hati. Telur mudah diolah dan bisa dikreasikan jadi berbagai masakan agar Si Buah Hati tidak bosan. Salah satu kreasi telur yang bisa dibuat adalah telur gulung isi daging.
Untuk membuatnya, kocok lepas 2-3 butir telur dan berikan sedikit garam dan merica. Kemudian tumis bawang merah dan putih secukupnya, lalu masukkan daging cincang. Di wajan terpisah, buat dadar telur menggunakan ½ dari kocokan telur. Masukkan tumisan daging cincang pada telur dadar kemudian gulung telur. Tuang sisa kocokan telur sambil terus menggulung telur sampai sisa kocokan telur habis.

 

Baca Juga: Menu Bernutrisi untuk Bantu Jaga Kesehatan Saluran Cerna Si Buah Hati

 

Jangan lupa untuk memastikan nutrisi Si Buah Hati terpenuhi tiap hari ya, Bunda. Bantu lengkapi asupan nutrisinya dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods.  9 dari 10 Ibu berpendapat, DANCOW 1+ Nutritods bantu anak saya terlihat aktif*.

 

DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Sebagai #PartnerBunda, DANCOW Nutritods membantu Bunda untuk #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati!

Nah, Bunda mau tahu makanan anak satu tahun dan nutrisi penting apa lagi yang sebaiknya dikonsumsi Si Buah Hati untuk mendukung pertumbuhannya? Yuk, cek di sini. Dengan kombinasi makanan bergizi serta stimulasi tepat sesuai usia Si Buah Hati, ia dapat tumbuh optimal serta bebas aktif bereksplorasi setiap hari.

 

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

Image Article
Makanan anak 1 tahun yang bergizi
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Meningkatkan daya tahan tubuh
Quiz Answer 1 B
Meningkatkan berat badan
Quiz Answer 1 C
Meningkatkan tinggi badan
Quiz Answer 1 D
Meningkatkan produksi sel darah merah
Quiz Answer 2 A
Vitamin D1
Quiz Answer 2 B
Vitamin D2
Quiz Answer 2 C
Vitamin D3
Quiz Answer 2 D
Vitamin D4
Quiz Answer 3 A
Vitamin A
Quiz Answer 3 B
Vitamin B
Quiz Answer 3 C
Vitamin C
Quiz Answer 3 D
Vitamin D
Quiz 1
Selain bermanfaat untuk kesehatan tulang dan penyerapan kalsium, Vitamin D juga bermanfaat untuk?
Quiz 3
Di dalam kuning telur, terdapat sedikit kandungan vitamin?
Quiz 2
Salah satu bentuk vitamin D yang banyak ditemukan dalam jamur adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
B
Kunci Quiz 3
D

3 Stimulasi Sederhana untuk Membantu Si Buah Hati Belajar Menjaga Kesehatan

Published date

Bunda mungkin pernah mendengar dari Bunda lainnya kalau salah satu fakta anak pertama adalah mereka sering kali mendapatkan perhatian ekstra. Sebenarnya ini hal yang wajar karena Bunda belum pernah punya pengalaman sebelumnya. Salah satu bentuk perhatian ekstra yang bisa Bunda berikan untuk mendukung perkembangan Si Buah Hati adalah memberikan stimulasi yang tepat.

 

Stimulasi yang Bunda berikan kepada Si Buah Hati tak hanya mendukung perkembangannya secara fisik tapi juga mendukung kecerdasan emosional. Dengan rutin memberikan stimulasi tepat, Bunda dapat membantu membangun karakter anak pertama yang menyadari pentingnya perilaku menjaga kesehatan dalam hidupnya. Beberapa stimulasi yang bisa Bunda ajarkan kepada Si Buah Hati agar ia mengembangkan kebiasaan sehat antara lain:

  1. Mencuci Tangan

1

 

Menurut sebuah penelitian, salah satu fakta anak pertama adalah mereka anak yang mandiri, sehingga jika Bunda rajin mengajak dan mengingatkan Si Buah Hati akan pentingnya mencuci tangan, nantinya mereka dapat melakukan kebiasaan ini sendiri tanpa perlu disuruh-suruh lagi. Sejak usia satu tahun, tanamkan pentingnya mencuci tangan untuk kesehatan dengan selalu mengajak Si Buah Hati mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, sehabis menggunakan toilet, mau pun setelah berbagai aktivitas lain yang mengotori tangannya. Dampingi Si Buah Hati dan tunjukkan cara mencuci tangan yang benar agar ia terbiasa melakukannya.

 

  1. Mandi dengan Teratur

2

 

Ternyata waktu mandi juga merupakan stimulasi yang baik untuk Si Buah Hati. Karena saat mandi, ada banyak kegiatan yang bisa Bunda jadikan stimulasi untuk Si Buah Hati. Misalnya saat memandikan Si Buah Hati, Bunda bisa mengajaknya berbicara untuk menstimulasi perkembangan sensori, kemudian sentuhan kulit juga bisa menjadi stimulasi sensori. Ketika Si Buah Hati terbiasa mengasosiasikan waktu mandi sebagai kegiatan yang menyenangkan, ia pun lama-lama akan terbiasa melakukan kebiasaan ini di kemudian hari.

 

Baca Juga: Ajarkan Si Buah Hati Toilet Training Sejak Dini dengan Memberikan Beberapa Stimulasi

 

  1. Ajarkan Etika Batuk & Bersin

Dalam kondisi seperti sekarang, mengajarkan etika batuk dan bersin adalah hal yang penting dilakukan untuk melindungi kesehatan Si Buah Hati. Dengan menjelaskan pentingnya serta cara menutup mulut saat batuk dan bersin kepada Si Buah Hati, Bunda tak hanya menerapkan kebiasaan sehat, tapi juga menstimulasi kemampuan kognitif dan sensori anak. Untuk mengajarkan etika batuk dan bersin pada anak berusia satu tahun, salah satu caranya adalah dengan memberikan contoh berpura-pura batuk atau bersin sambil menutup mulut menggunakan siku bagian dalam lengan. Lakukan gerakan ini beberapa kali dalam sehari sehingga Si Buah Hati terbiasa melihat dan memahami gerakan tersebut.

 

Selain memberikan stimulasi untuk mengajarkan kebiasaan sehat, jangan lupa lindungi kesehatan Si Buah Hati dengan menyiapkan makanan yang mengandung asupan bergizi lengkap dan seimbang. Bantu penuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods.

 

9 dari 10 Ibu berpendapat, DANCOW 1+ Nutritods bantu anak saya terlihat aktif*. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibanding formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Sebagai #PartnerBunda, DANCOW Nutritods membantu Bunda untuk #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati!

 

Perlu Bunda ketahui, bahwa salah satu fakta anak pertama adalah mereka suka belajar. Mereka sebenarnya mudah menyerap pelajaran dan kebiasaan yang Bunda contohkan dan ajarkan setiap hari. Jadi, pastikan Bunda selalu memberikan contoh dan stimulasi yang tepat untuk menanamkan kebiasaan sehat dalam kehidupan Si Buah Hati sehari-hari ya. Yuk, cari tahu aktivitas lain yang dapat mendukung lima perkembangan Si Buah Hati usia Toddler di sini.

 

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

Image Article
Fakta anak pertama, disiplin menjaga kebersihan
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Karena ia terlahir sebagai anak cerdas
Quiz Answer 1 B
Karena Bunda belum memiliki pengalaman
Quiz Answer 1 C
Karena hal ini merupakan rekomendasi umum
Quiz Answer 1 D
Karena anak memang membutuhkannya
Quiz Answer 2 A
Mencuci Tangan
Quiz Answer 2 B
Mandi Secara Teratur
Quiz Answer 2 C
Ajarkan Etika Bersin & Batuk
Quiz Answer 2 D
Belajar membuat larutan disinfektan
Quiz Answer 3 A
Memberikan contoh gerakan etika batuk & bersin dengan berpura-pura batuk atau bersin
Quiz Answer 3 B
Menyuruh Si Buah Hati menutup mulut dengan siku bagian dalam saat batuk atau bersin
Quiz Answer 3 C
Menutup mulut Si Buah Hati dengan siku bagian dalam Bunda saat ia batuk atau bersin
Quiz Answer 3 D
Tegur anak jika ia batuk & bersin tanpa menutup mulut
Quiz 1
Mengapa anak pertama biasanya mendapatkan perhatian ekstra?
Quiz 3
Salah satu cara untuk mengajarkan etika batuk dan bersin pada anak berusia satu tahun adalah?
Quiz 2
Beberapa stimulasi ini bisa Bunda lakukan untuk mengajarkan kebiasaan sehat kepada Si Buah Hati, kecuali?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
A