Menghadapi Si Buah Hati Usia Toddler yang Hanya Mau Ngemil

Published date

Bunda tentu tahu bahwa makanan yang mengandung nutrisi lengkap dan seimbang itu, penting untuk Si Buah Hati. Dengan memenuhi asupan nutrisi anak secara lengkap dan seimbang, Si Buah Hati bisa bebas bereksplorasi untuk menjadi apa yang ia mau dan membuat #BundaBangga. Namun, bagaimana jika Si Buah Hati yang berusia Toddler lebih suka ngemil dibandingkan makan nasi beserta lauk pauknya?

Agar nutrisi tumbuh kembang anak terpenuhi, Si Buah Hati tentu harus mengonsumsi makanan bergizi lengkap dan seimbang. Dengan asupan nutrisi yang tercukupi, Bunda dapat membantu menjaga daya tahan tubuhnya sehingga Si Buah Hati dapat bebas bereksplorasi dan mengasah perkembangannya. Namun jika Si Buah Hati lebih suka ngemil, apalagi cemilannya bukanlah makanan yang bernutrisi, ia berisiko tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup. Nah, jika Si Buah Hati di rumah lebih suka ngemil, Bunda bisa mencoba beberapa langkah mudah berikut ini untuk mengatasinya.

1. Hindari Memberikan Cemilan Dekat Waktu Makan

image
Cemilan sebenarnya boleh diberikan kepada Si Buah Hati, namun hindari memberikan cemilan terlalu dekat dengan waktu makannya ya, Bunda. Cemilan sebaiknya diberikan di antara waktu makan, bukan mendekati waktu makan. Selain itu, pilihlah cemilan yang memang kaya akan nutrisi. Hindari juga memberikan minuman (misalnya jus), permen, kue, atau makanan manis lainnya dalam jumlah yang berlebih karena ini dapat mengurangi nafsu makan Si Buah Hati saat waktu makan tiba.

 

2. Hindari Kebiasaan Memberi Cemilan Jika Anak Tak Mau Makan

image

Bunda mungkin tergoda untuk memberikan Si Buah Hati cemilan sebagai “hadiah” jika anak tak mau mengonsumsi makanan tertentu. Misalnya menjanjikan permen jika anak mau makan sayur. Padahal menurut sebuah studi, meski cara ini efektif untuk jangka pendek, untuk jangka panjang efek yang didapat malah tidak baik untuk Si Buah Hati. Sebagai contoh, jika Bunda sering memberikan permen atau kue agar Si Buah Hati mau makan sayur, lama kelamaan Si Buah Hati justru semakin tidak menyukai sayuran dan malah semakin memilih permen atau kue.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Nutrisi Agar Si Buah Hati Tumbuh Optimal

3. Makan Tak Harus Banyak

image

Orang tua memang bertanggung jawab memastikan nutrisi anak dengan memberikan makanan yang tekstur dan rasanya seusai dengan tahapan usia Si Buah Hati. Namun, Bunda juga perlu ingat bahwa Si Buah Hati juga bisa menentukan jumlah makanan yang ia ingin konsumsi. Jadi tak perlu memaksa Si Buah Hati makan dalam jumlah banyak. Selama proses tumbuh kembangnya tidak terganggu, Bunda boleh memberikan Si Buah Hati pilihan makanan apa yang ia inginkan dan seberapa banyak ia ingin makan.

4. Ajak Anak Makan bersama Keluarga

image

Menurut penelitian, jika keluarga memperlihatkan perilaku dengan menolak makanan tertentu, Si Buah Hati yang berusia Toddler akan menirunya. Jadi agar Si Buah Hati lebih mudah menerima makanan bernutrisi, sering-seringlah mengajaknya makan bersama anggota keluarga lainnya dan berikan contoh kepada Si Buah Hati dengan mengonsumsi makanan bernutrisi. Anak-anak yang melihat orang tuanya makan-makanan tertentu akan lebih mudah menyukai makanan tersebut.

5, Dukung Anak Aktif Bereksplorasi

image

Seperti halnya orang dewasa yang merasa lapar setelah melakukan berbagai kegiatan, Si Buah Hati yang aktif bergerak dan bereksplorasi juga tentu akan merasa lapar setelah melakukan banyak hal. Jadi untuk merangsang nafsu makan anak, salah satu cara yang bisa Bunda lakukan adalah mendukung Si Buah Hati agar tetap aktif, misalnya lewat permainan atau olahraga. Namun pastikan aktivitas yang ia lakukan tidak membuatnya kelelahan dan jadi malah tak mau makan ya, Bunda.

Untuk Si Buah Hati yang lebih suka ngemil, cara-cara tadi bisa Bunda coba untuk memastikan asupan nutrisinya terpenuhi setiap hari.  Jika perlu, Bunda bisa memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus.

Selain memastikan asupan nutrisi anak tercukupi, Bunda juga bisa mendukung Si Buah Hati jadi apa yang ia mau dengan terus mendampinginya dan mengikuti #GebyarEksplorasi. Lewat #GebyarEksplorasi Bunda memiliki kesempatan memenangkan Tabungan Bekal Eksplorasi senilai total miliaran rupiah untuk bantu wujudkan impian Si Buah Hati! Yuk, klik di sini untuk tahu cara mengikutinya.

Image Article
Memenuhi nutrisi anak yang hobi ngemil
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Tidak diberikan mendekati jam makan
Quiz Answer 1 B
Cemilan yang diberikan kaya nutrisi
Quiz Answer 1 C
Ngemil dilakukan di antara jam makan
Quiz Answer 1 D
Memberikan minuman atau makanan manis dalam jumlah berlebihan
Quiz Answer 2 A
Diberikan sebagai hadiah saat anak tak mau makan
Quiz Answer 2 B
Nutrisinya tidak lengkap
Quiz Answer 2 C
Tidak mengganggu tumbuh kembangnya
Quiz Answer 2 D
Makanan yang dikonsumsi adalah kesukaan anak
Quiz Answer 3 A
Perilaku keluarga ditiru anak
Quiz Answer 3 B
Agar anak merasa ditemani makan
Quiz Answer 3 C
Karena anak ingin dekat dengan orang tua
Quiz Answer 3 D
Meningkatkan nafsu makan anak
Quiz 1
Cemilan sebenarnya bisa diberikan kepada Si Buah Hati dengan memperhatikan beberapa hal berikut, kecuali?
Quiz 3
Mengapa orang tua perlu mengajak Si Buah Hati untuk makan bersama keluarga?
Quiz 2
Bunda bisa memberikan Si Buah Hati kebebasan memilih jenis makan dan porsi yang ia inginkan, asal?
Kunci Quiz 1
D
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
A

Ini Kandungan Susu UHT DANCOW yang Baik untuk Si Buah Hati

Published date

Akhir-akhir ini banyak ibu yang mengunggah berbagai foto bekal anak untuk dibawa ke sekolah. Ya betul sekali, sejak sekolah mulai memberlakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM) pada tahun ajaran baru, mempersiapkan bekal menjadi kesibukan para ibu di pagi hari. Menyiapkan bekal merupakan perwujudan #CintaBundaSempurna karena Bunda pasti ingin memastikan Si Buah Hati mendapat asupan gizi yang seimbang setiap harinya. Untuk dapat memenuhi asupan gizi seimbang, tambahkan susu DANCOW FortiGro UHT ke dalam menu bekal sebagai pilihan camilan atau makanan selingan yang lebih sehat untuk dikonsumsi Si Buah Hati.

Mengapa Memilih Camilan Sehat Penting untuk Si Buah Hati?

Dalam sehari Si Buah Hati disarankan makan dengan frekuensi tiga kali makan menu utama dan dua kali menu selingan di antaranya, supaya ia tetap memiliki energi untuk beraktivitas termasuk belajar dan bermain dengan semangat. 

Dua kali menu selingan dapat diberikan dalam bentuk camilan di antara sarapan dan makan siang, serta antara makan siang dan malam malam. Bunda sangat disarankan untuk memberikan camilan sehat yang kaya gizi dan dalam porsi yang cukup sehingga dapat mengurangi rasa lapar Si Buah Hati tapi tidak membuatnya terlalu kenyang untuk mengkonsumsi makanan utama. Pemberian camilan yang tidak sehat dalam porsi besar tak hanya dapat mengganggu nafsu makan siang Si Buah Hati, tapi juga berkontribusi terhadap asupan zat gizi khususnya zat gizi makro yang berlebihan  yang berpotensi membuat ia mengalami obesitas di kemudian hari.

Baca Juga: Apakah Kandungan Gizi Susu UHT DANCOW Baik untuk Anak?

Kandungan Susu UHT DANCOW FortiGro yang Penuh Manfaat

Susu UHT (ultra-high temperature) adalah susu sapi yang dikemas setelah mengalami proses pemansan dengan suhu yang sangat tinggi, mencapai lebih dari 135 derajat Celsius, selama beberapa detik lalu didinginkan dengan cepat, dan dimasukkan ke dalam kemasan steril. Seluruh prosesnya dilakukan untuk menjaga kontaminasibakteri dan mikroorganisme, sehingga susu aman untuk dikonsumsi. Selain itu, proses ini pun tidak mengurangi nilai gizi yang terkandung di dalam susu.

Berikan susu UHT Dancow FortiGro, minuman susu cair dalam kemasan yang siap minum yang memberi kebaikan kandungan susu UHT bagi Si Buah Hati. Satu kotak DANCOW FortiGro UHT mengandung sumber Vitamin B1, B3, B6, D, dan Biotin serta kebaikan susu yang praktis dikonsumsi anak kapan saja untuk lengkapi kebutuhan gizi harian anak. Pemenuhan zat gizi yang baik melalui makanan bergizi seimbang sesuai kebutuhan dan stimulasi yang tepat, dapat membantu anak menikmati serunya masa sekolah!

Tak hanya di sekolah, DANCOW FortiGro UHT juga bisa menjadi pilihan yang bergizi untuk diberikan saat Si Buah Hati belajar maupun beraktivitas di rumah. Susu UHT Dancow tersedia dalam rasa Cokelat, Stroberi, dan Vanila yang praktis dikonsumsi kapan saja dan di mana saja, kini dilengkapi dengan sedotan yang terbuat dari kertas agar lebih ramah lingkungan.

Wujud #CintaBundaSempurna tak hanya berupa pemberian bekal, tapi memastikan bekal memiliki asupan gizi seimbang dari beragam makanan untuk mencukupi kebutuhan Si Buah Hati. Karena itu, ingat untuk selalu masukkan susu DANCOW FortiGro UHT ke dalam bekalnya.

Yuk Bunda, kembalikan semangat belajar Si Buah Hati dengan DANCOW FortiGro UHT yang memiliki kandungan susu UHT kaya gizi!

Image Article
kandungan susu UHT DANCOW
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Kelezatan Cokelat Asli dengan Kebaikan DANCOW Nutritods!

Published date

Dingin atau Hangat, DANCOW Nutritods Cokelat Tetap Lezat untuk Si Buah Hati!

chocochoco

DANCOW 3+ Nutritods rasa Cokelat dengan 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, Omega 3 & 6, tinggi vitamin A & C, Lactobacillus rhamnosus, serta nutrisi penting lainnya untuk bantu dukung eksplorasi Si Buah Hati di masa Prasekolah usia 3-5 tahun. #PreschoolExpert

DANCOW 5+ Nutritods rasa Cokelat dengan 0 gram sukrosa, vitamin B6, B12, Biotin, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, Omega 3 & 6, serat pangan, tinggi Zink & vitamin C, Lactobacillus rhamnosus, serta nutrisi penting lainnya untuk bantu dukung eksplorasi Si Buah Hati di masa Prasekolah usia 5 tahun ke atas. #PreschoolExpert

choco 3+
choco 5+
Image Article
choco
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati dengan Asupan Zat Besi

Published date

Si Buah Hati yang memasuki usia Prasekolah membutuhkan sistem imun tubuh yang baik agar ia bisa aktif bereksplorasi. Sangatlah wajar jika anak-anak di usia Prasekolah (3-5 tahun) sedang aktif-aktifnya, karena Si Buah Hati yang berada pada rentang usia ini memang banyak bergerak sepanjang hari untuk tumbuh kembangnya. Untuk bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati yang mulai aktif di usia tiga tahun ke atas, Bunda perlu menyajikan makanan dengan nutrisi yang cukup dan seimbang. Nah, ternyata manfaat gizi yang cukup dan seimbang untuk Si Buah Hati begitu penting bagi Si Buah Hati, ya.

Ada berbagai makanan yang dapat mendukung imun tubuh yang mengandung berbagai makronutrien dan mikronutrien. Namun, tahukah Bunda bahwa salah satu mikronutrien yang penting untuk membantu lindungi eksplorasi Si Buah Hati di masa Prasekolah adalah zat besi? Yuk, simak pembahasan lengkapnya berikut ini.


1. Zat Besi Membantu Meningkatkan Imun Tubuh

image

Agar bebas bereksplorasi setiap hari, tentu sistem imun tubuh Si Buah Hati harus terjaga dengan baik. Sebagai salah satu mikronutrien yang baik bagi sistem imun, zat besi membantu pembuatan radikal bebas yang dapat membunuh patogen serta merupakan salah satu komponen enzim yang penting bagi sel kekebalan tubuh. Dengan tercukupinya asupan zat besi, Si Buah Hati akan mendapatkan perlindungan untuk bisa tetap bereksplorasi sesuka hati.

2. Zat Besi Membantu Mencegah Anemia

image

Pada negara maju, anemia kebanyakan disebabkan oleh kurang zat besi. Sedangkan pada negara berkembang seperti Indonesia, setengah dari kasus anemia biasanya disebabkan oleh kekurangan zat besi. Anemia sendiri merupakan sebuah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat sehingga bisa berefek kepada perkembangannya. Si Buah Hati yang mengalami kekurangan zat besi biasanya menunjukkan gejala: penambahan berat badan yang lambat, kondisi kulit yang pucat, tidak nafsu makan, dan gampang marah (rewel, ngambek). Dengan kondisi tubuh yang tidak fit, tentunya Si Buah Hati akan sulit untuk bereksplorasi setiap hari. Jadi, tak ada salahnya memberikan asupan zat besi untuk membantu mencegah Si Buah Hati terkena anemia.

 

Baca Juga: Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Anak Sejak Dini dengan Asupan Sehat

 

3. Zat Besi Mendukung Perkembangan Motorik Anak

image

Beberapa penelitian yang pernah dilakukan menemukan hasil bahwa ketika anak-anak yang kekurangan zat besi mendapatkan asupan zat besi, maka anak-anak tersebut mengalami peningkatan pada kemampuan motorik kasar dan halus. Inilah mengapa manfaat gizi seperti asupan zat besi dapat membantu tumbuh kembang Si Buah Hati jadi lebih optimal. Tentunya dengan kemampuan motorik yang baik, Si Buah Hati bisa belajar sekaligus bereksplorasi sesuka hati.

 

Banyak Anak Masih Kekurangan Zat Besi

 
image

Menurut Angka Kecukupan Gizi yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Indonesia, anak usia 3 tahun memerlukan 7mg zat besi per hari, sedangkan anak usia 4-5 tahun membutuhkan asupan 10 mg zat besi per hari. Sayangnya, tak hanya di Indonesia, di seluruh dunia masalah kekurangan zat besi melanda lebih dari 2 miliar penduduk. Ada pun kelompok yang berisiko tinggi terkena masalah kekurangan zat besi adalah: balita, anak-anak, remaja, dan khususnya wanita hamil. Di Indonesia sendiri, menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) jumlah prevalensi balita yang menderita anemia pada tahun 2018 meningkat menjadi 38,5% yang sebelumnya 28,1% di tahun 2013. Ini berarti masalah kekurangan zat besi pada balita di Indonesia masih cukup signifikan. Untuk itu, sebisa mungkin Bunda melakukan pencegahan dengan selalu melengkapi asupan zat besi dan mikronutrien lainnya pada menu makanan Si Buah Hati sehari-hari ya, Bunda. Zat besi secara alami bisa ditemukan pada bagian daging yang minim lemak, seafood, kacang-kacangan atau pun polong-polongan (kacang merah, kacang polong, kedelai, dll).

Jika perlu, Bunda bisa bantu lengkapi asupan nutrisi Si Buah Hati dengan memberikannya DANCOW 3+ Nutritods. DANCOW 3+ Nutritods  dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus.


Bagaimana Bunda, sekarang sudah lebih paham tentang manfaat gizi seperti zat besi untuk Si Buah Hati, kan? Satu hal yang perlu dicatat adalah pastikan Bunda memberikan asupan nutrisi yang seimbang. Ini merupakan salah satu cara untuk mendukung sistem imun tubuhnya, agar Bunda bisa terus bantu #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati dan membantu mengoptimalkan perkembangannya. Yuk, rayakan setiap proses dan pencapaiannya di masa Prasekolah, dan jadilah Bunda yang bangga dengan gabung di Gerakan 1 Juta #BundaBangga.

Image Article
Manfaat gizi seperti zat besi untuk imun tubuh anak
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Mengurangi jumlah sel darah merah yang ada dalam tubuh
Quiz Answer 1 B
Meningkatkan produksi sel darah putih
Quiz Answer 1 C
Memberi makan bakteri pathogen yang ada dalam tubuh
Quiz Answer 1 D
Mengatur reaksi enzim yang penting bagi sel kekebalan tubuh
Quiz Answer 2 A
Tidak nafsu makan
Quiz Answer 2 B
Kulit pucat
Quiz Answer 2 C
Mudah mengantuk
Quiz Answer 2 D
Susah naik berat badan
Quiz Answer 3 A
Ibu Hamil
Quiz Answer 3 B
Pria pekerja
Quiz Answer 3 C
Ibu rumah tangga
Quiz Answer 3 D
Pria lanjut usia
Quiz 1
Salah satu cara zat besi mendukung kekebalan tubuh Si Buah Hati adalah?
Quiz 3
Selain balita dan anak-anak, kelompok mana lagi yang berisiko tinggi terkena kekurangan zat besi?
Quiz 2
Berikut ini gejala yang mungkin dirasakan Si Buah Hati saat mengalami anemia karena kurang zat besi, kecuali?
Kunci Quiz 1
D
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
A

Penuhi Kebutuhan Nutrisi Agar Si Buah Hati Tumbuh Optimal

Published date

Selain stimulasi yang tepat, nutrisi yang lengkap dan seimbang juga membantu tumbuh kembang anak berjalan dengan optimal. Apalagi di awal masa toddler, Si Buah Hati mulai menunjukkan kemampuan motoriknya. 

 

Sebagian besar anak mulai bisa berjalan sendiri di usia 12-15 bulan, selain itu mereka juga mulai bisa merangkak naik tangga dan mengacak-acak kotak mainannya. Semakin bertambah usianya, ia akan semakin lincah dan lebih seimbang saat berjalan atau berlari.  

 

Untuk mendukung tumbuh kembang anak yang optimal dan membantu mengasah kemampuan motoriknya, Bunda perlu mendukung Si Buah Hati agar tumbuh sesuai usianya dan aktif bergerak. Agar tumbuh sesuai usianya, ia butuh konsumsi makanan yang bernutrisi. Salah satu nutrisi yang penting untuk dikonsumsi Si Buah Hati adalah mikronutrien. 

 

Menurut definisi dari UNICEF, mikronutrien, yang juga dikenal sebagai vitamin dan mineral, merupakan zat makanan penting yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit, tetapi penting untuk kesehatan otak, tulang dan tubuh.  Yuk, simak apa saja vitamin dan mineral yang dapat membantu Si Buah Hati di usia satu tahun tumbuh sesuai usianya dan aktif bergerak.

 

Baca juga: Semakin Besar Usia Anak, Semakin Besar Kebutuhan Gizinya

  

1. Vitamin D

Vitamin D bisa ditemukan dari paparan sinar matahari atau makanan, seperti daging merah, ikan salmon dan kuning telur ini juga bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh. Vitamin D membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan membantu mendorong fungsi sel-sel kekebalan tubuh. 

 

Menurut penelitian di tahun 2012, anak-anak merupakan kelompok yang rentan mengalami kekurangan vitamin D. Menurut studi lainnya, kekurangan nutrisi ini membuat anak mudah terkena penyakit infeksi, penyakit autoimun, hingga alergi. Untuk mencegah Si Buah Hati kekurangan vitamin D, pastikan iai mendapatkan asupannya yang cukup setiap hari.

 

2. Vitamin C

Vitamin yang satu ini sudah dikenal dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan juga  bertindak sebagai antioksidan sehingga dapat melindungi sel-sel dari kerusakan radikal bebas. Jika kekurangan vitamin C, kekebalan tubuh akan terganggu dan jadi lebih rentan terkena penyakit infeksi. Untuk mendapatkan nutrisi ini, Bunda bisa memberikan buah dan sayuran, seperti jeruk, semangka, pepaya, stroberi, mangga, brokoli, serta kol.

 

3. Zink 

Zink merupakan salah satu nutrisi penting yang berperan dalam menjaga daya tahan tubuh, Mikronutrien yang satu ini mengambil peran dalam tahap paling awal sistem respon imun

 

Menurut penelitian yang ada, kekurangan zink dalam jangka panjang akibat asupan nutrisi yang kurang dapat menyebabkan penyakit imunologis atau autoimun. Adapun beberapa sumber makanan yang mengandung zink, seperti tiram, daging merah dan unggas, kacang-kacangan, kepiting, dan juga produk olahan susu.

 

4. Zat Besi

Zat besi adalah salah satu mineral yang juga bisa membantu pertumbuhan optimal Si Buah Hati.  Menurut penelitian, kekurangan zat besi pada anak-anak bisa berdampak terhadap masalah berat badan, mudah terkena infeksi saluran pernapasan dan pencernaan, sampai gangguan pada kemampuan kognitif dan motorik. Beberapa sumber makanan yang memiliki kandungan zat besi, seperti daging sapi, ikan, bayam, daging ayam tanpa kulit, hati, telur, dan kacang-kacangan.

 

5. Probiotik dan Prebiotik

Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang jika dikonsumsi dalam jumlah tertentu membawa manfaat baik pada tubuh. Sedangkan prebiotik adalah senyawa dalam makanan yang berfungsi sebagai asupan bagi mikroorganisme di saluran pencernaan sehingga bermanfaat baik bagi tubuh.

 

Menurut penelitian yang dilakukan Saveedra (2007), saluran cerna membutuhkan probiotik (bakteri baik) untuk mengembangkan pertahanan kekebalan serta respon imun yang sesuai sehingga akhirnya dapat mendukung kesehatan tubuh. Dari berbagai jenis probiotik yang ada, probiotik yang banyak diteliti manfaatnya untuk tubuh manusia adalah Lactobacillus Rhamnosus. 

 

Beberapa manfaat baik Lactobacillus rhamnosus antara lain mencegah diare dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Bakteri baik ini biasanya ditambahkan ke dalam produk olahan susu untuk meningkatkan kadar probiotik makanan.    

 

Untuk prebiotik, salah satu senyawa yang bermanfaat bagi daya tahan tubuh Si Buah Hati adalah inulin. Konsumsi inulin akan membantu meningkatkan penyerapan mineral serta merangsang sistem imun tubuh. Beberapa makanan yang menjadi sumber alami, seperti asparagus, bawang putih, pisang, dan bawang bombay.

 

Untuk bisa mendukung Si Buah Hati agar mampu mengasah kemampuan motoriknya, Bunda juga bisa memberikan DANCOW 1+ Nutritods. DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3, omega 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

 

 

Bunda ingin tahu nutrisi apa lagi yang sebaiknya dikonsumsi agar tumbuh kembang anak optimal? Selain nutrisi yang seimbang dan lengkap, berikan juga stimulasi sesuai usia agar kemampuan motorik Si Buah Hati semakin terasah, ya.

Image Article
Tumbuh kembang anak optimal perlu nutrisi lengkap
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Vitamin dan Mineral
Quiz Answer 1 B
Vitamin dan Protein
Quiz Answer 1 C
Karbohidrat dan Protein
Quiz Answer 1 D
Karbohidrat dan Mineral
Quiz Answer 2 A
Seng
Quiz Answer 2 B
Asam askorbat
Quiz Answer 2 C
Retinol
Quiz Answer 2 D
Zat besi
Quiz Answer 3 A
Zink
Quiz Answer 3 B
Selenium
Quiz Answer 3 C
Zat besi
Quiz Answer 3 D
Zat tembaga
Quiz 1
Mikronutrien merupakan nama lain untuk menyebut?
Quiz 3
Mineral yang membantu kekebalan tubuh dengan meningkatkan respon antibodi adalah?
Quiz 2
Produk yang terbentuk dari vitamin A, berperan penting dalam kekebalan tubuh adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
A

6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati

Published date

Tahukah, Bunda? Asupan nutrisi yang cukup dapat membantu memperkuat imun tubuh Si Buah Hati. Dengan kesehatan tubuh yang terlindungi, pastinya ia bisa lebih nyaman dan bebas bereksplorasi. Apa saja sih, nutrisi penting untuk bantu jaga kesehatan anak Toddler & Prasekolah? Yuk, cari tahu di bawah ini, Bunda!

Artikel Infografik

 

 

 

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

 

 

 

Sumber

 

 

 

  1. Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia;
    http://journal.ui.ac.id/index.php/eJKI/article/download/3001/2460
  2. Department of Pediatrics, AANGAN Clinic, Mumbai, India;
    https://cegh.net/article/S2213-3984(17)30108-2/fulltext
  3. Department of Nutrition, The Pennsylvania State University, University Park;
    https://academic.oup.com/jn/article/129/11/2094/4721978
  4. Department of Pathology and Physiopathology, Guilin Medical University, Guilin 541004, Guangxi, China;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6162863/
  5. Cleveland Clinic, Ohio, Amerika Serikat;
    https://health.clevelandclinic.org/the-benefits-of-vitamin-c-why-your-child-needs-it/
  6. Department of Pathology, University of Otago, Christchurch, Selandia Baru;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5707683/#:~:text=It%20is%20a%20potent%20antioxidant,innate%20and%20adaptive%20immune%20system
  7. Johns Hopkins All Children’s Hospital, Florida, Amerika Serikat;
    https://www.hopkinsallchildrens.org/Patients-Families/Health-Library/HealthDocNew/Vitamin-D-and-Your-Child
  8. Office of Applied Research and Safety Assessment, Center for Food Safety and Applied Nutrition, US Food and Drug Administration;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7123025/

 

 

 

Image Article
6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati

Published date

Tahukah, Bunda? Asupan nutrisi yang cukup dapat membantu memperkuat imun tubuh Si Buah Hati. Dengan kesehatan tubuh yang terlindungi, pastinya ia bisa lebih nyaman dan bebas bereksplorasi. Apa saja sih, nutrisi penting untuk bantu jaga kesehatan anak Toddler & Prasekolah? Yuk, cari tahu di bawah ini, Bunda!

Artikel Infografik

 

 

 

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

Product Image 1

WHO merekomendasikan pemberian ASI Eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin. Formula pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak yang sehat di atas 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi.

 

 

 

Sumber

 

 

 

  1. Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia;
    http://journal.ui.ac.id/index.php/eJKI/article/download/3001/2460
  2. Department of Pediatrics, AANGAN Clinic, Mumbai, India;
    https://cegh.net/article/S2213-3984(17)30108-2/fulltext
  3. Department of Nutrition, The Pennsylvania State University, University Park;
    https://academic.oup.com/jn/article/129/11/2094/4721978
  4. Department of Pathology and Physiopathology, Guilin Medical University, Guilin 541004, Guangxi, China;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6162863/
  5. Cleveland Clinic, Ohio, Amerika Serikat;
    https://health.clevelandclinic.org/the-benefits-of-vitamin-c-why-your-child-needs-it/
  6. Department of Pathology, University of Otago, Christchurch, Selandia Baru;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5707683/#:~:text=It%20is%20a%20potent%20antioxidant,innate%20and%20adaptive%20immune%20system
  7. Johns Hopkins All Children’s Hospital, Florida, Amerika Serikat;
    https://www.hopkinsallchildrens.org/Patients-Families/Health-Library/HealthDocNew/Vitamin-D-and-Your-Child
  8. Office of Applied Research and Safety Assessment, Center for Food Safety and Applied Nutrition, US Food and Drug Administration;
    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7123025/

 

 

 

Image Article
6 Nutrisi Penting untuk #LindungiLangkahEksplorasi Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Tips Memilih Susu untuk Perkembangan Kognitif Anak 1 Tahun

Published date

Untuk membantu mengoptimalkan kemampuan kognitif Si Buah Hati, selain dengan stimulasi yang tepat pastikan Bunda selalu memberikannya nutrisi yang cukup dan seimbang, salah satunya dari susu. Namun memilih susu pertumbuhan tak bisa sembarangan. Apalagi, mungkin Bunda masih ragu memberikan susu coklat sebagai susu pertumbuhan anak, karena belum memahami mana yang sebaiknya diberikan kepada Si Buah Hati. Memilih susu untuk mendukung tumbuh kembang Si Buah Hati memang tak bisa sembarangan.

Dalam memilih susu pertumbuhan, salah satu hal yang bisa jadi pertimbangan Bunda adalah kandungan nutrisi di dalamnya. Pastikan Bunda selalu membaca label dan kemasan susu tersebut untuk mengecek kandungan nutrisinya, ya. Agar mendapatkan manfaat baik untuk membantu mengoptimalkan perkembangan kognitif Si Buah Hati, berikut beberapa nutrisi yang sebaiknya ada dalam makanan dan minuman yang dikonsumsi anak.

  1. Omega 3 dan Omega 6
    Sebuah studi baru yang dilakukan di Universitas Gothenburg, Swedia, menemukan bahwa omega 3 dan omega 6 dapat membantu meningkatkan keterampilan membaca Si Buah Hati dan meningkatkan fokusnya saat mempelajari sesuatu. Menurut Kementerian Kesehatan RI, anak-anak usia 1-3 tahun membutuhkan sekitar 0.7 gram omega 3 dan 7 gram omega 6 setiap harinya.
     

  2. Vitamin C
    Untuk anak usia 1-3 tahun, kebutuhan vitamin C hariannya menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kementerian Kesehatan RI adalah 40 mg. Menurut sebuah penelitian, vitamin ini tak hanya membantu meningkatkan daya tahan tubuh, tapi juga ditemukan hubungan baik antara konsumsi vitamin C dengan peningkatan kegiatan yang menggunakan kemampuan kognitif seperti fokus, mengenal hal-hal baru, dan mengingat.
     
  3. Vitamin D
    Vitamin yang satu ini sudah dikenal manfaatnya bagi kesehatan tulang karena dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu penyerapan kalsium. Selain itu, vitamin D juga bermanfaat untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Buah Hati. Ketika kesehatannya terlindungi, tumbuh kembang Si Buah Hati jadi lebih optimal sehingga kemampuan kognitifnya dapat berkembang dengan baik.
    Di usia 1-3 tahun, kebutuhan vitamin D anak adalah 15 mcg, jadi pastikan ia mendapatkan asupan vitamin D yang cukup agar perkembangannya tidak terganggu. Saat memilih susu pertumbuhan untuk anak 1 tahun, cek juga apakah ada kandungan vitamin D di dalamnya ya, Bunda.

1

Baca Juga: Susu Pertumbuhan untuk Dukung Eksplorasi Anak 1 Tahun

  1. Zink
    Menurut penelitian, zink memiliki hubungan dengan  perkembangan kognitif. Ini karena zink berperan dalam perkembangan saraf otak. Selain itu, zink juga merupakan salah satu unsur dalam otak yang membantu memberikan kontribusi terhadap struktur dan fungsi otak. Jadi, pastikan Si Buah Hati mendapatkan asupan zink yang cukup agar perkembangan kemampuan kognitifnya optimal. Adapun kebutuhan zink anak usia 1-3 tahun adalah 3 mg menurut Angka Kecukupan Gizi dari Kementerian Kesehatan RI.

2

Bunda tak perlu khawatir memberikan DANCOW Coklat untuk Si Buah Hati. DANCOW 1+ Nutritods rasa Coklat adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Yuk, ajak Si Buah Hati cobain segelas susu DANCOW Coklat sekarang!

Setelah mengetahui apa saja nutrisi yang baik untuk mendukung perkembangan kognitif Si Buah Hati, Bunda bisa mempersiapkan makanan, minuman, serta susu pertumbuhan yang mengandung nutrisi-nutrisi tadi. Asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang disertai dengan stimulasi yang tepat tak hanya mendukung perkembangan kognitif Si Buah Hati jadi lebih optimal, tapi juga membantu Bunda #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati!

Image Article
Pentingnya susu untuk pertumbuhan bagi anak
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Membantu eksplorasi rasa
Quiz Answer 1 B
Membantu fokus
Quiz Answer 1 C
Membantu mengingat
Quiz Answer 1 D
Membantu mengenal hal-hal baru
Quiz Answer 2 A
3 gram omega 3 dan 6 gram omega 6
Quiz Answer 2 B
0.3 gram omega 3 dan 6 gram omega 6
Quiz Answer 2 C
7 gram omega 3 dan 0.3 gram omega 6
Quiz Answer 2 D
0.7 gram omega 3 dan 7 gram omega 6
Quiz Answer 3 A
Menambah berat badan
Quiz Answer 3 B
Menyerap kalsium
Quiz Answer 3 C
Menghancurkan lemak
Quiz Answer 3 D
Mengikat karbohidrat
Quiz 1
Berikut ini adalah manfaat vitamin C bagi kemampuan kognitif Si Buah Hati, kecuali?
Quiz 3
Selain berpengaruh terhadap perkembangan otak, Vitamin D juga dibutuhkan tubuh untuk?
Quiz 2
Menurut Kementerian Kesehatan RI, berapa banyak asupan omega 3 dan omega 6 yang dibutuhkan oleh anak-anak usia 1-3 tahun?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
B

Rekomendasi Menu Makanan Kaya Vitamin D untuk Anak Satu Tahun

Published date

Menu makanan anak satu tahun yang Bunda berikan kepada Si Buah Hati termasuk faktor penting yang berperan dalam tumbuh kembangnya. Selain ASI, Si Buah Hati butuh asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang dari berbagai makanan yang Bunda sajikan sehari-hari. Di saat kondisi seperti sekarang ini, daya tahan tubuh Si Buah Hati harus terlindungi dengan baik.

 

Salah satu zat gizi yang penting untuk memperkuat daya tahan tubuh Si Buah Hati adalah vitamin D. Menurut penelitian yang pernah dilakukan oleh Feinstein Institute for Medical Research di Amerika, vitamin D tak hanya sekadar bermanfaat untuk kesehatan tulang dan penyerapan kalsium, tapi juga berpengaruh pada daya tahan tubuh. Vitamin D membantu memperkuat pertahanan sistem imun tubuh. Jadi pastikan menu makanan Si Buah Hati di rumah sudah mengandung vitamin D, ya. Beberapa resep menu masakan yang bisa Bunda coba di rumah antara lain:

 

1

 

  1. Tumis Sarden
    Sarden merupakan salah satu makanan yang mengandung vitamin D sehingga baik dijadikan pilihan menu makanan anak satu tahun. Meski ikan sarden mungkin tak menarik untuk Si Buah Hati, Bunda bisa mengakalinya dengan menyajikan masakan dalam bentuk yang kreatif. Salah satu menu sarden yang bisa Bunda coba adalah tumis sarden.
    Untuk cara membuatnya, pastikan ikan sarden yang Bunda masak sudah tak mengandung tulang sebelum mengolahnya. Agar lebih mudah dimakan, Bunda bisa suwir-suwir sarden kemudian tumis bersama sedikit minyak, bawang putih, bawang merah, dan sedikit garam. Campurkan tumisan sarden ini dengan nasi dan sayur agar hasil akhir masakan ini lebih menarik bagi Si Buah Hati.
  2. Semur Jamur

Ini adalah salah satu menu makanan sehat untuk balita yang mengandung vitamin D. Sebab, di dalam jamur, banyak terkandung vitamin D2 (salah satu bentuk lain vitamin D). Salah satu resep yang mudah dibuat untuk Si Buah Hati adalah semur jamur.

Untuk cara membuatnya: potong jamur dan cuci bersih, rebus sebentar di air mendidih lalu tiriskan. Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, ketumbar, kemudian tumis bersama sedikit minyak hingga harum, Masukkan jamur, kecap manis, kemiri, gula, garam, merica ke dalam bumbu tumisan hingga matang.

  1. Telur Gulung Isi Daging
    1

Ada sedikit kandungan vitamin D di dalam kuning telur, sehingga olahan makanan dari telur juga bisa jadi pilihan makanan sehat untuk Si Buah Hati. Telur mudah diolah dan bisa dikreasikan jadi berbagai masakan agar Si Buah Hati tidak bosan. Salah satu kreasi telur yang bisa dibuat adalah telur gulung isi daging.
Untuk membuatnya, kocok lepas 2-3 butir telur dan berikan sedikit garam dan merica. Kemudian tumis bawang merah dan putih secukupnya, lalu masukkan daging cincang. Di wajan terpisah, buat dadar telur menggunakan ½ dari kocokan telur. Masukkan tumisan daging cincang pada telur dadar kemudian gulung telur. Tuang sisa kocokan telur sambil terus menggulung telur sampai sisa kocokan telur habis.

 

Baca Juga: Menu Bernutrisi untuk Bantu Jaga Kesehatan Saluran Cerna Si Buah Hati

 

Jangan lupa untuk memastikan nutrisi Si Buah Hati terpenuhi tiap hari ya, Bunda. Bantu lengkapi asupan nutrisinya dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods.  9 dari 10 Ibu berpendapat, DANCOW 1+ Nutritods bantu anak saya terlihat aktif*.

 

DANCOW 1+ Nutritods adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya serta Lactobacillus rhamnosus. Sebagai #PartnerBunda, DANCOW Nutritods membantu Bunda untuk #TerusLindungiEksplorasi Si Buah Hati!

Nah, Bunda mau tahu makanan anak satu tahun dan nutrisi penting apa lagi yang sebaiknya dikonsumsi Si Buah Hati untuk mendukung pertumbuhannya? Yuk, cek di sini. Dengan kombinasi makanan bergizi serta stimulasi tepat sesuai usia Si Buah Hati, ia dapat tumbuh optimal serta bebas aktif bereksplorasi setiap hari.

 

*Berdasarkan hasil uji coba 361 anggota Home Tester Club Indonesia April 2020

Image Article
Makanan anak 1 tahun yang bergizi
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Meningkatkan daya tahan tubuh
Quiz Answer 1 B
Meningkatkan berat badan
Quiz Answer 1 C
Meningkatkan tinggi badan
Quiz Answer 1 D
Meningkatkan produksi sel darah merah
Quiz Answer 2 A
Vitamin D1
Quiz Answer 2 B
Vitamin D2
Quiz Answer 2 C
Vitamin D3
Quiz Answer 2 D
Vitamin D4
Quiz Answer 3 A
Vitamin A
Quiz Answer 3 B
Vitamin B
Quiz Answer 3 C
Vitamin C
Quiz Answer 3 D
Vitamin D
Quiz 1
Selain bermanfaat untuk kesehatan tulang dan penyerapan kalsium, Vitamin D juga bermanfaat untuk?
Quiz 3
Di dalam kuning telur, terdapat sedikit kandungan vitamin?
Quiz 2
Salah satu bentuk vitamin D yang banyak ditemukan dalam jamur adalah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
B
Kunci Quiz 3
D

Semakin Besar Usia Anak, Semakin Besar Kebutuhan Gizinya

Published date

Memasuki usia Toddler (1-3 tahun), Si Buah Hati mulai aktif bermain dan bereksplorasi di lingkungan sekitarnya. Selain itu, masa tumbuh kembangnya juga mengalami peningkatan yang pesat. Gizi anak yang tercukupi adalah salah satu kunci untuk mendukung optimalnya proses perkembangan ini. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar Bunda memenuhi kebutuhan gizi Si Buah Hati, terutama pada dua tahun pertamanya. Ini karena segala perkembangan yang terjadi di usia ini tidak dapat diulang kembali. Untuk itu, Bunda diharapkan dapat mengajarkan Si Buah Hati pentingnya menerapkan pola makan sehat sejak dini.

Kebutuhan Gizi Anak Berbeda dengan Orang Dewasa

Faktanya, jika dibandingkan dengan orang dewasa, kebutuhan gizi anak usia Toddler itu sekitar dua kali lebih banyak, Bunda. Angka Ini didapatkan dari perbandingan kebutuhan energi antara anak usia 1-3 tahun dan usia 19-29 tahun per berat badan, berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan untuk masyarakat Indonesia tahun 2019.

 

Selain itu, seiring dengan tahap perkembangan Si Buah Hati, kebutuhan gizinya juga semakin meningkat. Anak usia satu, tiga, dan lima tahun, misalnya, mempunyai kebutuhan nutrisi yang berbeda. Ahli gizi Dr. (c) Rita Ramayulis, DCN, MKes, mengatakan, semua zat gizi dibutuhkan semua kelompok usia tersebut, tetapi dengan jenis berbeda.

 

“Semakin besar anak, semakin besar kebutuhan akan zat gizi di usia tersebut. Usia 4-6 tahun pasti lebih tinggi kebutuhannya karena sedang bertumbuh fisiknya dan berkembang kecerdasannya, begitu juga pembentukan sistem imunitasnya,” jelasnya. Tetapi nanti jika telah melewati masa itu dan memasuki masa dewasa sekitar usia 16-17 tahun, kebutuhan gizi anak akan berkurang karena pertumbuhannya mulai melambat.

 

Memastikan Si Buah hati mendapatkan asupan gizi yang cukup, bisa menjadi tantangan bagi Bunda. Ini karena di usia Toddler, Si Buah Hati rentan terhadap penyakit infeksi yang berisiko menghambat penyerapan nutrisinya, dan juga kecenderungan perilaku anak untuk pilih-pilih makanan. Menurut hasil penelitian dari Sandjaja (2013), anak yang memasuki masa Toddler di daerah perkotaan dan perdesaan di Indonesia masih belum dapatkan gizi mikro yang cukup, misalnya zat besi, asam folat, vitamin A, dan vitamin C.

 

Panduan Gizi Seimbang untuk Toddler Indonesia

Supaya asupan gizi Si Buah Hati usia Toddler dapat tercukupi, Bunda perlu mengetahui beberapa pedoman yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan RI berikut ini:

  1. Konsumsi makan sehari-hari harus mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah (porsi) yang sesuai dengan kebutuhan setiap orang atau kelompok umur. Definisi  gizi seimbang  sendiri meliputi: cukup secara kuantitas, dan cukup secara kualitas.

  2. Mengandung berbagai zat gizi (energi, protein, vitamin dan mineral) yang  diperlukan  tubuh untuk  tumbuh (pada anak-anak),  untuk menjaga kesehatan anak, dan untuk melakukan  aktivitas  dan fungsi  kehidupan sehari-hari (bagi  semua  kelompok umur  dan  fisiologis).

  3. Menyimpan zat gizi untuk  mencukupi  kebutuhan tubuh, yang terdiri atas:

  • Zat tenaga atau energi, diperlukan untuk melakukan aktivitas fisik sehari-hari yang sebagian besar diperoleh dari bahan pangan sumber karbohidrat, lemak, dan protein.

  • Zat pembangun atau protein, penting untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel rusak yang didapatkan dari bahan makanan hewani atau tumbuh-tumbuhan (nabati).

  • Zat pengatur atau vitamin dan mineral, berperan untuk proses metabolisme atau bekerjanya fungsi organ tubuh yang dapat diperoleh dari sayuran dan buah-buahan.

 

Baca Juga: Pentingnya Vitamin A agar Daya Tahan Tubuh Anak Kuat 

 

Bunda juga dapat memberikan susu untuk membantu mencukupi asupan gizi Si Buah Hati. Kuncinya anak harus mendapat gizi seimbang berdasarkan kelompok bahan makanan yang disebutkan di atas.

 

Bunda juga dapat membantu lengkapi asupan nutrisi Si Buah Hati dengan memberikan susu pertumbuhan. Inovasi baru dari DANCOW 1+ Nutritods, susu pertumbuhan yang diformulasi untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, lebih banyak laktosa dibandingkan formula sebelumnya, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus. Dengan gizi yang tercukupi, Bunda dapat mendukung perlindungan eksplorasinya.

Semoga dengan membaca fakta di atas, Bunda bisa lebih memperhatikan kebutuhan gizi anak, ya. Nah, mau tahu fakta lain seputar pentingnya masa Toddler? Bunda bisa dapatkan infonya di DANCOW Parenting Center.

#Nutritods101

Image Article
Kebutuhan Gizi Anak Tercukupi
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Dua kali lebih banyak
Quiz Answer 1 B
Tiga kali lebih banyak
Quiz Answer 1 C
Empat kali lebih banyak
Quiz Answer 1 D
Lima kali lebih banyak
Quiz Answer 2 A
Zat besi
Quiz Answer 2 B
Asam folat
Quiz Answer 2 C
Vitamin A
Quiz Answer 2 D
Karbohidrat
Quiz Answer 3 A
Karbohidrat
Quiz Answer 3 B
Lemak
Quiz Answer 3 C
Protein
Quiz Answer 3 D
Mineral
Quiz 1
Berapa banyak rata-rata kebutuhan gizi anak, jika dibandingkan orang dewasa?
Quiz 3
Zat gizi yang fungsinya sebagai zat pembangun adalah ...
Quiz 2
Di bawah ini adalah zat yang termasuk ke dalam mikro nutrisi, kecuali ...
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
C