3 Manfaat Lactobacillus rhamnosus untuk Daya Tahan Tubuh Si Buah Hati

Published date

Bunda, mendukung kesehatan Si Buah Hati yang baru menginjak usia satu tahun di masa sekarang ini, bisa jadi penuh tantangan. Selain memberikannya ASI, Bunda juga perlu membuatkan Si Buah Hati menu dengan gizi lengkap dan seimbang agar daya tahan tubuhnya senantiasa terjaga. Salah satu nutrisi yang berperan penting bagi kesehatannya adalah probiotik, yang biasanya terdapat dalam makanan seperti tempe atau yoghurt dan juga susu dengan probiotik.

Apa Itu Probiotik?

Probiotik merupakan bakteri yang bermanfaat untuk mendukung kesehatan tubuh. Beberapa contoh bakteri yang tergolong probiotik di antaranya adalah Lactobacillus, Bifidobacterium, Eubacterium, dan lainnya. Namun, “Lactobacillus menjadi perhatian para ahli karena punya dua kelebihan. Pertama, dia tidak mudah mati sehingga bisa berkembang biak dengan baik di saluran cerna hingga jumlahnya cukup banyak dan relatif stabil. Kedua, bakteri ini mudah dikembangbiakkan,” jelas Rita Ramayulis DCN, M.Kes., ahli gizi dari POLTEKKES Jakarta II.

Bakteri Lactobacillus sendiri banyak sekali jenisnya. Di antaranya adalah Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus casei, Lactobacillus bulgaricus, Lactobacillus sporogenes, dan yang akhir-akhir ini dikenal para ahli nutrisi adalah Lactobacillus rhamnosus.

Mengenal Lactobacillus rhamnosus

Sebelumnya, bakteri  Lactobacillus rhamnosus digolongkan sama dengan Lactobacillus casei. Namun, berbagai penelitian akhirnya menjadikan Lactobacillus rhamnosus sebagai spesies tersendiri. Bakteri ini pertama kali diisolasi pada 1983, kemudian dipatenkan pada 1985 oleh Sherwood Gorbach dan Barry Goldin, sehingga bakteri ini juga populer dengan nama Lactobacillus rhamnosus GG. Bakteri baik ini dimanfaatkan sebagai sumber probiotik yang ditambahkan ke dalam produk makanan atau minuman seperti yoghurt, susu probiotik untuk anak dan lainnya. Berbagai riset menyebutkan, bakteri ini bermanfaat bagi kesehatan.

Manfaat Lactobacillus rhamnosus untuk Kesehatan Si Buah Hati

Ternyata, ada banyak manfaat Lactobacillus rhamnosus bagi kesehatan tubuh Si Buah Hati. Berikut ini adalah beberapa manfaatnya menurut para ahli:

1. Mencegah Diare

Dalam jurnal Study of Apllied Microbiology 4 September 2006 yang diterbitkan oleh Department of Clinical Nutrition University of Kuopio, United Kingdom, disebutkan bahwa probiotik dapat mengobati diare. Ini karena asam laktat yang diproduksi bakteri Lactobacillus rhamnosus dapat membunuh bakteri merugikan di saluran cerna. Dalam jurnal yang sama disebutkan, pada saluran cerna, kegunaan lactobacillus bakteri ini dapat menurunkan risiko infeksi saluran cerna dengan cara meningkatkan jumlah sel T, yaitu sekumpulan sel darah putih yang berperan pada sistem daya tahan tubuh. Sel T bekerja dengan membedakan bakteri penyebab penyakit sekaligus mengaktifkan sel Natural Killer (NK). Anak-anak yang mendapatkan pengobatan dan mendapatkan asupan bakteri ini, lebih cepat sembuh dari penyakit diare dibandingkan dengan kelompok yang diobati tanpa bakteri ini. Bahkan, konsumsi bakteri ini bisa mengurangi gejala diare dengan penyebab bakteri, bila dilakukan bersamaan dengan pengobatan antibiotik.

2. Mendukung Kesehatan Saluran Cerna

Dalam jurnal yang sama disebutkan pula, l rhamnosus probiotic dapat menurunkan efek kerusakan sel-sel atau organ jaringan hati yang berperan sebagai organ pencernaan dalam produksi asam empedu untuk metabolisme lemak. Jika jumlahnya cukup, bakteri ini akan mencegah perlekatan bakteri patogen (penyebab penyakit) dengan dinding usus, sehingga membantu mencegah Si Buah Hati menderita penyakit yang diakibatkan bakteri patogen tersebut. Mengonsumsi asupan bakteri ini yang terkandung dalam makanan ataupun susu dengan probiotik, secara tidak langsung dapat membantu menjaga kesehatan saluran cerna Si Buah Hati. 

Baca Juga: Kesehatan Saluran Pencernaan Pengaruhi Tumbuh Kembang Si Buah Hati

3. Membantu Memperkuat Daya Tahan Tubuh

Menurut jurnal ilmiah yang dipublikasikan oleh Department of Pharmaceutical and Biochemical Technology, dan Food Research Center, di Universitas Sao Paolo, Brasil, imunitas atau daya tahan tubuh Si Buah Hati dapat bekerja dengan baik bila jumlah probiotik mencukupi di saluran cerna untuk membuat pH atau kadar keasaman di saluran cerna menjadi tetap rendah. Dengan kondisi tersebut, bakteri yang merugikan dapat ditekan, sehingga risiko penyakit pada anak pun dapat dikurangi.

Biasanya bakteri Lactobacillus rhamnosus mudah ditemukan pada makanan atau minuman seperti yoghurt, susu dengan probiotik, dan makanan lainnya. Bunda tak perlu khawatir tentang kecukupan jumlah bakteri baik ini di saluran cerna Si Buah Hati, terutama bila ia sudah rutin mengonsumsi makanan dengan porsi cukup dan gizi seimbang. “Namun, untuk memastikannya, maka akan lebih baik jika ia mengkonsumsi minuman dan makanan yang telah ditambahkan bakteri Lactobacillus rhamnosus ke dalamnya,” ujar Rita.  Melengkapi menu harian Si Buah Hati dengan makanan atau minuman yang mengandung probiotik, dapat membantu Bunda melindungi langkah Si Buah Hati bereksplorasi.

Image Article
Manfaat Konsumsi Susu dengan Probiotik
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Bakteri penyebab penyakit pernapasan
Quiz Answer 1 B
Bakteri yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh
Quiz Answer 1 C
Bakteri penyebab penyakit diare
Quiz Answer 2 A
Lactobacillus rhamnosus
Quiz Answer 2 B
Streptococcus
Quiz Answer 2 C
Bifidobacterium
Quiz Answer 3 A
Susu pertumbuhan
Quiz Answer 3 B
Apel
Quiz Answer 3 C
Jamur
Quiz 1
Apa itu Probiotik?
Quiz 3
Contoh makanan yang mengandung probiotik adalah ...
Quiz 2
Di bawah ini adalah jenis dari probiotik, kecuali ...
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
B
Kunci Quiz 3
A

Terima Kasih Bunda, Karena Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati!

Published date

Di masa sekarang ini, tentu banyak tantangan yang mesti dihadapi Bunda dalam mendampingi Si Buah Hati. Namun, DANCOW percaya bahwa cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati. Dengan cinta dan juga segala usaha yang telah dilakukan, Bunda pasti dapat melewati semua tantangan ini. Terima kasih Bunda, selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi Si Buah Hati! Sebagai bentuk apresiasi, DANCOW mempersembahkan video spesial ini untuk Bunda.

Sama seperti #BundaSelaluAda untuk mendampingi setiap momen Si Buah Hati, DANCOW selalu ada untuk mendampingi Bunda memenuhi kebutuhan nutrisi Si Buah Hati, mulai dari usia Toddler & Prasekolah hingga usia Sekolah.

Image Article
Terima Kasih Bunda, Karena Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati!
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Quiz Artikel
Off

Terima Kasih Bunda, Karena Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati!

Published date

Di masa sekarang ini, tentu banyak tantangan yang mesti dihadapi Bunda dalam mendampingi Si Buah Hati. Namun, DANCOW percaya bahwa cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati. Dengan cinta dan juga segala usaha yang telah dilakukan, Bunda pasti dapat melewati semua tantangan ini. Terima kasih Bunda, selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi Si Buah Hati! Sebagai bentuk apresiasi, DANCOW mempersembahkan video spesial ini untuk Bunda.

Sama seperti #BundaSelaluAda untuk mendampingi setiap momen Si Buah Hati, DANCOW selalu ada untuk mendampingi Bunda memenuhi kebutuhan nutrisi Si Buah Hati, mulai dari usia Toddler & Prasekolah hingga usia Sekolah.

Image Article
Terima Kasih Bunda, Karena Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati!
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Terima Kasih Bunda, Karena Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati!

Published date

Di masa sekarang ini, tentu banyak tantangan yang mesti dihadapi Bunda dalam mendampingi Si Buah Hati. Namun, DANCOW percaya bahwa cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati. Dengan cinta dan juga segala usaha yang telah dilakukan, Bunda pasti dapat melewati semua tantangan ini. Terima kasih Bunda, selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi Si Buah Hati! Sebagai bentuk apresiasi, DANCOW mempersembahkan video spesial ini untuk Bunda.

Sama seperti #BundaSelaluAda untuk mendampingi setiap momen Si Buah Hati, DANCOW selalu ada untuk mendampingi Bunda memenuhi kebutuhan nutrisi Si Buah Hati, mulai dari usia Toddler & Prasekolah hingga usia Sekolah.

Image Article
Cinta #BundaSelaluAda untuk Si Buah Hati
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
Off

Benarkah Momen Menyuapi Makanan Penting untuk Kesehatan Si Buah Hati?

Published date

Setiap Bunda tentu ingin memberikan yang terbaik bagi Si Buah Hati, termasuk dengan menerapkan pola asuh anak yang penuh kasih sayang. Salah satu bentuknya adalah dengan menyuapi atau menikmati makan bersama Si Buah Hati tercinta. Meski kelihatannya sederhana, saat melakukan kegiatan ini Bunda perlu memberikan perhatian penuh pada Si Buah Hati. Kenapa momen ini jadi penting dan benarkah menyuapi atau makan bersama Si Buah Hati berpengaruh pada kesehatannya?  

1

Bunda mungkin pernah membaca tips parenting seputar bagaimana cara memberi makan Si Buah Hati, namun tahukah Bunda mengapa momen memberi makan anak adalah momen yang penting saat mengasuh Si Buah Hati? Menurut sebuah penelitian di tahun 2004, momen makan bersama Si Buah Hati tidak hanya bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan gizi anak & mempererat hubungan antara orang tua dan anak, tapi juga berpengaruh penting pada kesehatan fisik, emosional, dan psikis Si Buah Hati. Inilah mengapa momen memberi makan Si Buah Hati tiap hari tidak boleh dianggap sepele. Untuk memaksimalkan momen makan bersama dengan Si Buah Hati di rumah, Bunda bisa melakukan beberapa hal ini:

Jangan Makan Sambil Main Gadget atau Menonton TV Agar Tidak Makan Berlebihan

Bunda mungkin tergoda menyetel TV atau menggunakan gadget untuk membujuk Si Buah Hati mau makan. Padahal ini kebiasaan yang kurang baik bagi kesehatan fisik Si Buah Hati. Menurut penelitian, menonton TV dapat mempengaruhi jumlah asupan makanan yang dikonsumsi Si Buah Hati karena mereka tidak fokus pada makanan. Si Buah Hati bisa saja makan lebih banyak atau justru makan lebih sedikit ketika perhatiannya teralihkan oleh gadget atau TV.

Tidak Memaksa Anak Makan Agar Ia Tidak Trauma Terhadap Makanan Tertentu

Untuk menerapkan pola asuh anak yang penuh kasih sayang, sebisa mungkin hindari memaksa Si Buah Hati memakan hidangan yang disajikan ya, Bunda. Jika sering memaksa Si Buah Hati makan makanan yang tidak mereka suka, bahkan sampai memberikan hukuman, hal ini justru akan membuat Si Buah Hati trauma sehingga mereka makin menghindari makanan-makanan tersebut.

Baca Juga: Terapkan Pola Asuh Berikut Ini Agar Si Buah Hati Mandiri

Makan Bersama Keluarga untuk Mengajarkan Si Buah Hati Kasih Sayang

2

Makan bersama keluarga membuat interaksi antara orang tua dan anak semakin dekat. Bunda bisa memanfaatkan momen ini untuk berkomunikasi dengan Si Buah Hati misalnya bertanya apa yang dialami Si Buah Hati hari itu. Saat makan bersama, jangan sibuk sendiri seperti bermain handphone atau malah tidak mengacuhkan anak. Jika Si Buah Hati bercerita saat waktu makan, tunjukkan perhatian dengan menatap dan menanggapi ucapan. Dengan begitu, secara emosional Si Buah Hati akan merasa dicintai, aman, dan dapat terbuka kepada orang tuanya.

Saat melakukan berbagai tips tadi, Bunda juga harus memberikan perhatian penuh saat menyuapi atau makan bersama Si Buah Hati, ya. Selain menerapkan pola asuh anak usia dini yang penuh kasih sayang, jangan lupa berikan juga nutrisi lengkap dan seimbang untuk dukung tumbuh kembang Si Buah Hati. DANCOW 3+ Nutritods dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

DANCOW 3+ Nutritods juga tersedia dalam rasa coklat yang dibuat dengan coklat asli dan punya kandungan nutrisi yang sama dengan DANCOW Nutritods lainnya. Jadi, Bunda tidak perlu khawatir memberikan susu coklat ke Si Buah Hati. Cobain kelezatan coklat asli DANCOW 3+ Nutritods rasa Coklat, dan bantu terus lindungi eksplorasi Si Buah Hati.

Tidak hanya saat menyuapi atau menemani anak makan, terapkan juga pola asuh anak penuh kasih sayang dalam kegiatan lainnya agar pertumbuhan Si Buah Hati optimal ya, Bunda. Dengan begitu, Si Buah Hati akan tumbuh dengan baik dan aktif bereksplorasi setiap hari.

 
Image Article
Pola asuh anak penuh kasih sayang
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Berpengaruh terhadap pemenuhan gizi anak
Quiz Answer 1 B
Berpengaruh terhadap kesehatan fisik anak
Quiz Answer 1 C
Berpengaruh terhadap kuatnya hubungan orang tua dan anak
Quiz Answer 1 D
Berpengaruh terhadap suasana hati anak
Quiz Answer 2 A
Mengajak Si Buah Hati berkomunikasi
Quiz Answer 2 B
Mendengarkan Ketika Si Buah Hati berbicara
Quiz Answer 2 C
Menatap mata Si Buah Hati saat ia bercerita
Quiz Answer 2 D
Tidak mengacuhkan Si Buah Hati saat makan bersama
Quiz Answer 3 A
Si Buah Hati akan susah makan sayur
Quiz Answer 3 B
Si Buah Hati jadi lebih semangat menonton
Quiz Answer 3 C
Si Buah Hati berisiko makan lebih banyak atau lebih sedikit
Quiz Answer 3 D
Si Buah Hati lebih senang makan
Quiz 1
Berikut ini adalah alasan-alasan kenapa memberi makan Si Buah Hati menjadi salah satu momen penting dalam mengasuh anak, kecuali?
Quiz 3
Mengapa saat memberi makan Si Buah Hati sebaiknya tidak menyetel TV atau memberikan gadget?
Quiz 2
Untuk memaksimalkan momen memberi makan kepada Si Buah Hati, hal apa yang sebaiknya TIDAK dilakukan oleh Bunda atau keluarga?
Kunci Quiz 1
D
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
C

Pastikan Bahan Makanan Higienis dengan Melakukan 5 Hal Ini Saat Belanja

Published date

Pergi berbelanja kebutuhan makanan keluarga sehat di situasi seperti sekarang ini, terkadang membuat Bunda jadi was-was ya. Belum lagi kekhawatiran apakah bahan makan yang ingin dibeli itu aman dari paparan kuman penyebab penyakit. 

Sedangkan, Bunda tentu ingin selalu yakin bahwa bahan makanan yang dibeli dan dikonsumsi sudah aman dan higienis, demi menjaga kesehatan Si Buah Hati dan keluarga di rumah.

Sebenarnya, Bunda tak perlu khawatir atau was-was saat berbelanja karena ada langkah pencegahan yang bisa dilakukan supaya bahan makanan yang Bunda beli minim paparan kuman penyakit. 

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Bunda lakukan saat berbelanja untuk memastikan bahan makanan yang dibeli aman dari kuman dan bakteri.

1. Cuci tangan Sebelum Masuk ke Tempat Belanja

Terapkan kebiasaan hidup sehat saat berbelanja: selalu cuci tangan Bunda hingga bersih sebelum memasuki tempat belanja. Ini akan membantu mengurangi risiko penyebaran kuman penyakit dari tangan Bunda ke bahan makan yang dipegang selama berbelanja. 

Jika tak bisa cuci tangan, minimal bawalah selalu hand sanitizer untuk membersihkan tangan Bunda, ya. Jangan lupa untuk selalu menggunakan masker dan menjaga jarak dengan pembeli lain, saat Bunda sedang berbelanja. 

2. Mulai dengan Mencari Bahan Makanan dalam Kemasan Lebih Dulu

Saat berbelanja, mulailah dengan mencari dan membeli bahan makanan yang sudah berada dalam kemasan. Setelah itu barulah Bunda mencari dan membeli bahan makanan yang segar seperti daging, ikan, sayur, buah. 

Dengan begini, bahan makanan segar tidak akan terlalu lama berada di luar freezer sehingga meminimalkan kuman penyakit hinggap dan berkembang biak. 

3. Pilih Kemasan yang Tidak Rusak

Untuk memastikan makanan yang dikonsumsi keluarga sehat, selain memeriksa tanggal kedarluwarsa periksa juga kondisi kemasan bahan makanan yang Bunda beli. Pastikan kemasan masih utuh, tidak rusak, dan tertutup rapat. Kemasan yang rusak dikhawatirkan isinya atau kandungan nutrisi di dalamnya pun bisa saja sudah rusak. 

4. Pisahkan Kantong Belanjaan

Saat membawa belanjaan, sebaiknya Bunda memisahkan kantong belanjaan untuk buah, sayur, dan daging. Ini akan membantu meminimalkan penyebaran jika ada kuman yang mungkin menempel pada salah satu bahan makanan yang sudah dibeli. 

5. Bersihkan Barang Belanjaan

Sebagai langkah tambahan untuk memastikan bahan makanan yang dikonsumsi Si Buah Hati tercinta, jangan lupa untuk membersihkan sayur dan buah yang telah Bunda beli sebelum dimakan atau dimasak. 

Untuk makanan kaleng, Bunda bisa membersihkan bagian atas kaleng dengan cara mengelapnya sebelum membuka dan mengeluarkan isinya.

Selain memastikan bahan makanan terjaga kehigienisannya dengan melakukan tips berbelanja di atas, pastikan juga Si Buah Hati terlindungi kesehatannya dari dalam. Jangan lupa untuk selalu memberikan Si Buah Hati asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang tiap hari agar pertumbuhan kesehatannya selalu terjaga dan optimal.

Untuk anak usia prasekolah, Bunda bisa memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Image Article
Belanja Bahan Makanan Agar Keluarga Sehat
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Dibeli terakhir setelah makanan kemasan
Quiz Answer 1 B
Dibeli pertama kali saat baru datang
Quiz Answer 1 C
Tidak dibungkus plastik
Quiz Answer 1 D
Tidak dimasukkan freezer
Quiz Answer 2 A
Agar bisa menukar kembali jika barang rusak
Quiz Answer 2 B
Untuk membandingkan harga dengan isi kemasan
Quiz Answer 2 C
Memilih kemasan yang paling bagus
Quiz Answer 2 D
Menghindari kemasan rusak yang nutrisinya juga rusak
Quiz Answer 3 A
Menghindari sayur remuk
Quiz Answer 3 B
Agar bau ayam tidak bercampur dengan buah dan sayur
Quiz Answer 3 C
Meminimalkan penyebaran kuman
Quiz Answer 3 D
Karena buah cepat busuk jika dicampur
Quiz 1
Agar bahan makanan segar lebih aman saat berbelanja, apa yang sebaiknya dilakukan?
Quiz 3
Mengapa saat berbelanja kantong makanan untuk sayur, buah dan daging sebaiknya terpisah?
Quiz 2
Mengapa sebaiknya memeriksa kemasan makanan sebelum membeli?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
C

4 Opsi Agar Anak Sehat Selain Olahraga untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Published date

Keadaan yang sedang dihadapi seluruh dunia saat ini, memang membuat Bunda harus mempersiapkan dan mencari cara meningkatkan imunitas anak. Semakin lama saat ini berjalan, tidak terasa Bunda pun harus semakin memikirkan berbagai cara agar kesehatan Si Buah Hati dan keluarga tetap terjaga selalu. Kira-kira apa lagi ya, hal yang mesti dilakukan di rumah untuk mendukung anak supaya senantiasa sehat dan aktif, terutama di situasi seperti sekarang ini?

Sesungguhnya ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk membantu meningkatkan imunitas anak, misalnya dengan memberikan susu pertumbuhan untuk anak, makanan yang bergizi, melakukan kegiatan fisik, dan berbagai cara lainnya. Bunda tidak perlu khawatir apalagi panik dan was-was dalam menghadapi saat ini ini, ada beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk mendukung Si Buah Hati tetap sehat dan aktif.

Cuci Tangan & Mandi dengan Rutin

Ajarkan Si Buah Hati untuk selalu rajin cuci tangan. Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), menurut penelitian, mencuci tangan dengan sabun juga melindungi anak-anak dari penyakit pencernaan seperti diare dan penyakit yang menyerang saluran pernapasan. Cuci tangan dengan sabun dapat mencegah hingga 50% penyakit yang berhubungan dengan pencernaan pada anak-anak serta dapat mencegah hingga 20% penyakit yang disebabkan infeksi saluran pernapasan. Selain rutin cuci tangan di waktu-waktu yang diperlukan (sebelum dan sehabis makan, setelah buang air, setelah memegang barang, dll), jangan lupa untuk mengajarkan Si Buah Hati dan anggota keluarga lainnya untuk rutin mandi dengan bersih setiap kali selesai beraktivitas dari luar. Dengan langsung mandi, Si Buah Hati atau pun anggota keluarga lainnya tidak membawa kuman penyebab penyakit ke dalam rumah.

Bersihkan Area/Benda yang Sering Dipegang di Rumah dengan Desinfektan

1

Secara berkala, bersihkanlah area-area atau benda-benda yang sering dipegang menggunakan desinfektan. Misalnya saja seperti gagang pintu, pegangan tangga, keran air, dll. Karena sering dipegang, benda-benda ini bisa saja menjadi tempat berkumpulnya kuman penyakit. Jika tidak dibersihkan secara berkala, maka dapat memindahkan kuman penyakit dari satu tangan ke tangan lainnya saat digunakan.

Siapkan Beragam Buah dan Sayur

Rajin memasukkan buah dan sayur ke dalam menu makanan Si Buah Hati dan anggota keluarga adalah salah satu cara meningkatkan imunitas anak. Buah dan sayur mengandung nutrisi berupa vitamin dan mineral yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Selalu sempatkan memasak sayur dan menyajikan buah dalam jumlah 50% dari piring Si Buah Hati tiap hari agar kebutuhan nutrisi Si Buah Hati terjaga.

Olahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuh

 

1

Mulailah olahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Tidak ada salahnya melakukan aktivitas yang menggerakkan badan seperti olahraga. Agar waktu olahraga jadi lebih menyenangkan, ajaklah Si Buah Hati olahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuh menggunakan peralatan di rumah atau menari mengikuti video lagu favorit Si Buah Hati di YouTube. Paling penting adalah Bunda dan Si Buah Hati melakukan aktivitas yang menggerakkan badan, sebagai salah satu cara meningkatkan imunitas tubuh anak.

Istirahat cukup

Setelah beraktivitas seharian di rumah, jangan lupa tidur ya, Bunda. Pastikan Si Buah Hati mendapatkan istirahat yang cukup setiap hari.  Tidur yang cukup juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh, lho.

Baca Juga: Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Anak Sejak Dini dengan Asupan Sehat

Selain langkah tadi, bunda juga bisa membantu lindungi kesehatan Si Buah Hati dengan memberikan asupan nutrisi lengkap dan seimbang. DANCOW 3+ Nutritods dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus. Bantu dukung  eksplorasi  masa pra sekolah Si Buah Hati usia  3-5 tahun.

Jangan lupa untuk tetap memberikan nutrisi dukung tumbuh kembang Si Buah Hati dengan susu DANCOW. Bunda juga bisa tukarkan poin di program Parenting Rewards DANCOW. Yuk, tunggu apa lagi? Tukar poin sekarang!

Image Article
Ini Cara Meningkatkan Imunitas Anak
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Mencuci tangan membuat tangan harum
Quiz Answer 1 B
Mencuci tangan menghilangkan kuman penyakit yang menempel
Quiz Answer 1 C
Mencuci tangan menghaluskan kulit
Quiz Answer 1 D
Mencuci tangan meningkatkan daya tahan tubuh
Quiz Answer 2 A
Vitamin & Mineral
Quiz Answer 2 B
Lemak & Karbohidrat
Quiz Answer 2 C
Serat & Lemak
Quiz Answer 2 D
Karbohidrat & Mineral
Quiz Answer 3 A
Olahraga ringan
Quiz Answer 3 B
Istirahat yang cukup
Quiz Answer 3 C
Bermain gadget
Quiz Answer 3 D
Mengonsumsi nutrisi yang lengkap dan seimbang
Quiz 1
Bagaimana mencuci tangan bisa membantu Si Buah Hati tetap sehat di tengah pandemi?
Quiz 3
Berikut ini adalah beberapa kegiatan yang mampu membantu meningkatkan daya tahan tubuh Si Buah Hati, kecuali?
Quiz 2
Sebutkan kandungan dalam sayur dan buah yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh Si Buah Hati?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
A
Kunci Quiz 3
C

Yuk, Coba Kreasi Sabun Ini Agar Si Buah Hati Senang Mencuci Tangan

Published date

Mengajarkan Si Buah Hati rutin mencuci tangan adalah hal yang penting untuk menjaga perkembangan kesehatannya, terutama di masa seperti sekarang ini. Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), menurut penelitian yang sudah ada, mencuci tangan dengan sabun tidak hanya membantu perkembangan anak, tetapi juga melindungi anak-anak dari penyakit pencernaan seperti diare dan penyakit yang menyerang saluran pernapasan. Cuci tangan dengan sabun dapat mencegah hingga 50% penyakit yang berhubungan dengan pencernaan pada anak-anak serta dapat mencegah hingga 20% penyakit yang disebabkan infeksi saluran pernapasan.

1

Pencegahan menularnya berbagai kuman dan penyakit lainnya dari tangan tentu harus diikuti dengan frekuensi mencuci tangan yang rutin. Ajaklah Si Buah Hati untuk rajin mencuci tangan sebelum dan setelah makan, setelah buang air, setelah menyentuh berbagai barang atau binatang peliharaan, dll. Supaya Si Buah Hati tidak bosan dan bersemangat cuci tangan dengan rutin, ada berbagai hal yang bisa bunda lakukan. Salah satunya adalah berkreasi dengan sabun cuci tangan Si Buah Hati. Yuk, coba beberapa kreasi sabun sederhana berikut ini agar Si Buah Hati semakin senang mencuci tangan dengan rutin, Bunda!

1. Menempelkan Stiker ke Wadah Sabun Cair

Tempelan stiker bergambar karakter favorit atau binatang kesukaan Si Buah Hati di wadah sabun tentu membuat wadah tersebut jadi lebih terasa menarik dan personal bagi anak. Dengan begitu, Si Buah Hati semangat menggunakan sabun yang ada di wadah tersebut untuk cuci tangan.

2. Masukkan Mainan ke Wadah Sabun Cair

Pilihlah beberapa mainan mini yang menjadi favorit Si Buah Hati dan masukkan ke dalam wadah sabun cair transparan. Mainan mini di dalam wadah sabun ini tentunya menjadi aksesoris yang menarik perhatian Si Buah Hati sehingga ia jadi makin rajin mencuci tangan.

3. DIY Sabun Berisi Mainan

Supaya waktu mencuci tangan jadi tidak membosankan bagi Si Buah Hati, Bunda bisa membuat sendiri sabun transparan yang di dalamnya berisi mainan. Saat ini sudah banyak video yang menjelaskan cara mudah dan praktis membuat dan mencetak sabun sendiri di rumah. Saat sabun sudah jadi, tampilan sabun batangan Si Buah Hati akan jadi lebih menarik karena berisi mainan dibandingkan sabun batangan yang biasa. Si Buah Hati tentu jadi senang mencuci tangan karena sambil bermain dengan sabunnya.

4. DIY Sabun Bentuk Unik Warna Warni

1

Selain membuat sabun transparan berisikan mainan plastik, Bunda juga bisa berkreasi membuat sabun dengan berbagai bentuk dan warna. Siapkan beberapa cetakan sabun dengan bentuk lucu agar Bunda bisa membuat sabun berbagai bentuk dan warna untuk Si Buah Hati di rumah, ya. Bentuk sabun yang unik dan warna-warni yang menarik membuat waktu cuci tangan Si Buah Hati jadi semakin menyenangkan.

Baca Juga: Kegiatan Harian Bisa Ajarkan Si Buah Hati Kebersihan Diri

Selain mengajarkan anak cara mencuci tangan dengan benar untuk menjaga kesehatannya, Bunda juga bisa dukung daya tahan tubuh Si Buah Hati dengan memberikan menu bergizi lengkap dan seimbang. Asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang dapat mendukung perlindungan daya tahan tubuhnya saat ia aktif bereksplorasi.

Menu asupan bergizi untuk Si Buah Hati tersebut juga mencakup susu pertumbuhan. DANCOW 5+ Nutritods mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Yuk, Bunda, jangan bosan mengingatkan Si Buah Hati agar rajin mencuci tangan dengan sabun untuk mendukung perkembangan kesehatannya, ya. Ingin mendukung perkembangan kesehatan Si Buah Hati agar semakin optimal? Bunda juga bisa mengajak Si Buah Hati melakukan berbagai aktivitas seru lainnya di Nutritods 101 Monitor.

Image Article
kreasi bentuk sabun membuat anak semangat mencuci tangan
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
20%
Quiz Answer 1 B
50%
Quiz Answer 1 C
70%
Quiz Answer 1 D
100%
Quiz Answer 2 A
Sebelum dan sesudah makan
Quiz Answer 2 B
Setelah selesai buang air
Quiz Answer 2 C
Setelah memegang binatang peliharaan
Quiz Answer 2 D
Setelah mandi
Quiz Answer 3 A
Penyakit pencernaan dan infeksi saluran pernapasan
Quiz Answer 3 B
Penyakit tulang dan kulit
Quiz Answer 3 C
Penyakit otot dan sendi
Quiz Answer 3 D
Penyakit jantung dan syaraf
Quiz 1
Menurut penelitian, mencuci tangan dapat mencegah penyakit yang berhubungan dengan pencernaan anak-anak hingga?
Quiz 3
Penyakit apa saja yang bisa dicegah dengan rajin mencuci tangan menggunakan air dan sabun?
Quiz 2
Si Buah Hati harus mencuci tangan setelah melakukan kegiatan-kegiatan berikut ini, kecuali?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
A

Panduan Menu Keluarga Sehat agar Daya Tahan Tubuh Anak Kuat

Published date

Saat menyajikan makanan di rumah, sudahkah Bunda menyajikan menu keluarga sehat untuk mendukung daya tahan Si Buah Hati? Agar tumbuh kembangnya berjalan dengan optimal, daya tahan tubuh Si Buah Hati harus selalu terjaga.

Apakah Bunda sudah yakin kalau menu yang disajikan setiap hari sudah mengandung nutrisi yang lengkap dan seimbang untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak? Sudahkah cara memasak, menyiapkan, dan menyajikannya dilakukan dengan benar? Yuk, cek dulu panduan menyajikan menu makanan sehat untuk membantu menjaga daya tahan tubuh anak berikut ini.

Pastikan Menu Harian Mengandung Nutrisi yang Dibutuhkan

1

Menurut Angka Kecukupan Gizi yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI, selain membutuhkan karbohidrat, lemak, protein, serat, anak-anak juga membutuhkan vitamin dan mineral. Pastikan asupan nutrisi yang dikonsumsi Si Buah Hati tiap hari memang mengandung nutrisi yang baik untuk daya tahan tubuhnya. Beberapa nutrisi yang penting untuk daya tahan tubuh Si Buah Hati antara lain vitamin A yang bisa didapatkan dari wortel, bayam, pepaya dan keju; vitamin C yang bisa didapatkan dari jeruk, mangga, paprika dan tomat; serta vitamin D yang bisa didapat dari ikan salmon, sarden, tuna, dan minyak ikan kod.

Selain Lengkap, Pastikan Nutrisinya Juga Seimbang

Menurut Kementerian Kesehatan RI, panduan untuk menyajikan menu keluarga sehat adalah: dalam satu piring harus terdiri dari sayur, buah, makanan pokok, dan lauk. Jumlah yang ideal yaitu: sayur dan buah sebanyak 50% dari piring dengan jumlah sayur lebih banyak dari buah, serta sisa 50% terdiri dari makanan pokok dan lauk pauk dengan jumlah makanan pokok lebih banyak dari lauk pauk.

Cuci Buah dan Sayur yang Akan Dimasak & Dimakan

1

Menu makanan yang dapat membantu daya tahan tubuh Si Buah Hati tentunya harus dipersiapkan dengan bersih. Cucilah sayur dan buah dengan baik dan benar untuk mengurangi risiko Si Buah Hati terpapar kuman penyakit dari makanan.

Jaga Nutrisi yang Ada Dalam Makanan

Untuk mendapatkan gizi yang lengkap dan seimbang, pastikan juga cara Bunda mengolah makanan tidak menghilangkan nutrisi pada makanan. Misalnya dibanding menggoreng, sebaiknya buatlah lauk tumisan. Jangan rebus sayur terlalu lama karena kandungan nutrisinya bisa hilang.

Baca Juga: Berikut Ini Tips Mengolah Sayur Agar Nutrisinya Tetap Terjaga

Cuci Tangan dan Perlengkapan Masak

Sebelum mulai memasak, cucilah tangan Bunda dan pastikan juga semua perlengkapan masak seperti pisau, papan potong, panci dan sebagainya sudah higienis. Ini juga penting untuk menghindari bahan masakan yang sudah bersih terkontaminasi bakteri atau kuman dari peralatan masak atau tangan yang kurang bersih.

Selain memberi nutrisi yang baik untuk Si Buah Hati, Bunda juga bisa memberikannya DANCOW 3+ Nutritods. Susu pertumbuhan ini diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Pastikan Bunda menyajikan menu keluarga sehat dengan gizi yang seimbang setiap hari untuk mendukung perkembangan kesehatan Si Buah Hati, ya. Dengan asupan gizi seimbang dan lengkap serta daya tahan tubuh yang kuat, Si Buah Hati bisa bebas bereksplorasi sesuka hati.

 

Image Article
menu keluarga sehat
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
50% dari piring dengan jumlah buah lebih banyak
Quiz Answer 1 B
50% dari piring dengan jumlah sayur lebih banyak
Quiz Answer 1 C
25% dari piring dengan jumlah buah lebih banyak
Quiz Answer 1 D
20% dari piring dengan jumlah sayur lebih banyak
Quiz Answer 2 A
Pastikan nutrisinya lengkap dan seimbang
Quiz Answer 2 B
Cuci tangan dan bersihkan peralatan sebelum memasak
Quiz Answer 2 C
Jaga nutrisi dalam makanan jangan sampai hilang
Quiz Answer 2 D
Buang makanan jika bersisa
Quiz Answer 3 A
Karena kandungan nutrisinya bisa berkurang atau hilang
Quiz Answer 3 B
Karena rasanya tidak enak
Quiz Answer 3 C
Karena sayur jadi mudah hancur
Quiz Answer 3 D
Karena sayur sebaiknya digoreng
Quiz 1
Menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan, berapakah porsi sayur mayur dan buah yang sebaiknya dikonsumsi sekali makan?
Quiz 3
Mengapa sayuran sebaiknya tidak direbus terlalu lama?
Quiz 2
Berikut ini adalah panduan dalam menyajikan menu yang sehat serta bermanfaat untuk daya tahan tubuh Si Buah Hati kecuali?
Kunci Quiz 1
B
Kunci Quiz 2
D
Kunci Quiz 3
A

Pentingnya Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh Anak

Published date

Memberikan vitamin agar daya tahan tubuh anak kuat memang menjadi pilihan beberapa orang tua.  Dari sekian banyak nutrisi yang ada dan bermanfaat untuk tubuh, salah satu yang menjadi pilihan adalah vitamin A. 

Namun, apakah benar memberikan vitamin A penting untuk menjaga daya tahan tubuh Si Buah Hati, terutama saat situasi seperti sekarang ini?

Vitamin A yang lebih sering dikenal sebagai vitamin untuk kesehatan mata ternyata juga bermanfaat untuk imunitas anak, lho. Untuk Bunda yang masih ragu atau belum memahami tentang fakta seputar vitamin A untuk daya tahan tubuh, yuk temukan penjelasannya di sini.

Apa Hubungan Vitamin A dengan Daya Tahan Tubuh Si Buah Hati?

Vitamin A merupakan sebuah mikronutrien yang penting dalam menjaga kesehatan penglihatan, namun vitamin ini juga dikenal sebagai vitamin anti inflamasi karena peran pentingnya dalam meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. 

Vitamin A memproduksi penghalang serta menjadi garis pertahanan tubuh Si Buah Hati karena vitamin ini membentuk antibodi yang berperan dalam melenyapkan penyebab infeksi. 

Anak-Anak Rentan Kurang Asupan Vitamin A

Faktanya, di tahun 2013, menurut data WHO hampir 1/3 dari anak-anak dari seluruh dunia berusia 6-59 bulan mengalami kekurangan asupan vitamin A. Ini berarti masih sangat banyak anak-anak dari berbagai penjuru negara, termasuk Indonesia, yang tidak mendapatkan asupan vitamin A cukup setiap harinya. 

Padahal kekurangan vitamin A di masa kecil bisa memiliki dampak yang kurang baik bagi kesehatan anak-anak 

Dampak Kekurangan Vitamin A

Masih menurut laporan WHO, kekurangan vitamin A merupakan penyebab utama masalah kebutaan pada masa kanak-kanak yang sesungguhnya dapat dicegah. Selain itu, kekurangan vitamin A juga meningkatkan risiko kematian akibat penyakit umum yang diderita anak-anak, seperti diare. 

Dampak Kelebihan Vitamin A

Vitamin untuk daya tahan tubuh anak seperti vitamin A ini bisa didapatkan dari makanan yang dikonsumsi Si Buah Hati sehari-hari, kecuali Si Buah Hati benar-benar kekurangan asupan vitamin A sebenarnya Bunda tak perlu memberikannya suplemen vitamin A. 

Jika Si Buah Hati sejak kecil mengonsumsi vitamin A dalam jumlah yang terlalu banyak dan jangka waktu yang sangat lama, ini pun tidak baik untuk kesehatannya. Efek sampingnya antara lain masalah pada tulang serta gangguan pencernaan dan penglihatan. 

Berapa Banyak Vitamin A yang Dibutuhkan Si Buah Hati?

Menurut Angka Kecukupan Gizi yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI, untuk anak usia prasekolah, kebutuhan asupan vitamin A tiap harinya adalah sebanyak 450 mikrogram.

Sekarang Bunda sudah tahu kan, bahwa vitamin A itu juga dikenal sebagai salah satu vitamin untuk daya tubuh anak kuat. Untuk itu, pastikan Bunda memenuhi asupan vitamin untuk daya tahan tubuh anak dengan memberikan nutrisi yang lengkap dan seimbang.

Untuk anak usia prasekolah, Bunda bisa memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.

Memberikan vitamin untuk daya tahan tubuh anak kuat memang tak ada salahnya, Bunda. Namun tetap ingat untuk memberikan vitamin dalam jumlah yang pas, tidak kurang dan tidak lebih, agar Si Buah Hati bisa menikmati nutrisi perlindungannya dengan optimal, ya.

Image Article
Vitamin A Agar Daya Tahan Tubuh Kuat
Highlight Artikel
Off
Sticky Artikel
Off
Topik Artikel
Quiz Artikel
On
Quiz Answer 1 A
Membentuk antibodi yang berperan menyingkirkan infeksi
Quiz Answer 1 B
Masuk ke sel otot yang ada di dalam tubuh
Quiz Answer 1 C
Larut dalam air sehingga membawa kuman penyakit keluar tubuh
Quiz Answer 1 D
Menambah produksi oksigen dalam darah
Quiz Answer 2 A
400mg
Quiz Answer 2 B
400g
Quiz Answer 2 C
400mcg
Quiz Answer 2 D
400ml
Quiz Answer 3 A
Masalah pada tulang
Quiz Answer 3 B
Gangguan penglihatan
Quiz Answer 3 C
Gangguan pencernaan
Quiz Answer 3 D
Meningkatkan risiko kematian karena diare
Quiz 1
Bagaimana cara vitamin A membantu menjaga tubuh dari penyakit infeksi?
Quiz 3
Berikut ini adalah dampak dari terlalu banyak mengonsumsi vitamin A untuk jangka waktu lama sejak kecil, kecuali
Quiz 2
Berapakah jumlah asupan vitamin A yang direkomendasikan sesuai Angka Kecukupan Gizi untuk anak Prasekolah?
Kunci Quiz 1
A
Kunci Quiz 2
C
Kunci Quiz 3
D