Nutrisi Rahasia Agar Si Buah Hati Tidak Mudah Sakit
06-11-2020
Mampu berjalan sendiri merupakan pencapaian terbesar bagi setiap anak. Setelah tahapan ini terlewati, Si Buah Hati akan semakin aktif. Seperti tidak ada lelahnya, ia akan doyan bermain, berlari ke sana-sini, memegang segala benda, hingga menelusuri tempat baru di sekitar rumah.
Namun memasuki usia toddler, daya tubuhnya belum sempurna seperti anak-anak yang lebih tua. Karena itu, Bunda harus terus menjaga asupan gizi dan nutrisi, juga kesehatan saluran pencernaannya. Beberapa makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Si Buah Hati, adalah:
1. Kacang-Kacangan dan Biji
Kacang-kacangan mengandung vitamin E yang bisa meningkatkan respons kekebalan tubuh. Asupan ini akan merangsang produksi sel-sel pembunuh alami, sehingga mampu menghilangkan sel-sel germinal berbahaya di tubuh Si Buah Hati.
Untuk memenuhi kebutuhan akan kacang-kacangan, Bunda bisa memberikannya susu kedelai yang mengandung flavonoid guna menambah daya tahan tubuh.
2. Madu
Bagi tubuh, madu berfungsi sebagai anti-bakteri dan sebagai antioksidan. Tak hanya itu, madu juga mengandung protein penting yang dapat meningkatkan imunitas dan menjaga stamina tubuh. Bila perlu, Bunda bisa memberikan satu sendok makan madu kepada Si Buah Hati setiap hari.
3. Brokoli
Seperti madu, brokoli juga mengandung anti-oksidan. Selain itu, sayuran hijau ini juga memuat vitamin C, vitamin K, beta karoten, kalsium, dan kalium. Agar Si Buah Hati mau menyantapnya, Bunda bisa mengombinasikan brokoli dengan sup ayam. Sajian yang warna-warni tentu lebih menarik di mata Si Buah Hati.
4. Bayam
Sayuran yang kerap dimasak kuah bening ini sarat akan serat, vitamin A dan C, juga asam folat. Bagi pencernaan Si Buah Hati, bayam sangat bermanfaat untuk mengatasi sembelit. Sementara kandungan zat besi yang cukup tinggi dalam bayam akan memberikan energi baginya untuk beraktivitas.
5. Ikan dan Telur
Bunda dapat pula menjaga kekebalan tubuh Si Buah Hati dengan memberikannya menu ikan yang mengandung Omega-3 asam lemak. Sementara telur mengandung vitamin A dan D yang juga baik guna menjaga imunitas tubuh.
6. Buah
Di antara menu sehari-hari, Bunda harus memastikan adanya asupan buah bagi Si Buah Hati. Buah yang mengandung vitamin C akan mampu meningkatkan ketahanan tubuhnya dari infeksi, juga menyembuhkan luka.
7. Probiotik
Probiotik atau bakteri baik akan sangat berguna untuk menjaga kesehatan cerna Si Buah Hati. Dalam sehari-hari, Bunda bisa memberikan probiotik melalui sajian olahan seperti yogurt maupun menu makanan semisalnya gandum, pisang, madu, juga kacang-kacangan.
Bisa pula memberikannya susu pertumbuhan yang mengandung probiotik, seperti Susu
DANCOW 1+ Nutritods. Ini merupakan produk susu yang diformulasi untuk anak Indonesia usia toddler 1-3 tahun, dengan kandungan 0 gram sukrosa, tinggi kalsium & protein, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan inulin dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Untuk anak usia prasekolah, Bunda bisa memberikan Susu DANCOW 3+ Nutritods. Ini adalah susu pertumbuhan yang diformulasi untuk usia prasekolah 3-5 tahun, mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zat besi, zink, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, tinggi vitamin A & C dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Sedangkan untuk Si Buah Hati yang memasuki usia sekolah bisa diberikan DANCOW 5+ Nutritods yang mengandung 0 gram sukrosa, tinggi zink, vitamin C, vitamin B6, B12, biotin, minyak ikan, omega 3 & 6, serat pangan, dan mikronutrien lainnya, serta Lactobacillus rhamnosus.
Disclaimer
Madu penting untuk perkembangan indra perasa Si Buah Hati. Namun, sebaiknya madu tidak diberikan kepada Si Buah Hati yang berusia di bawah 12 bulan, kecuali telah diproses dengan tekanan dan suhu tinggi untuk membunuh kandungan bakteri penyebab botulisme di dalamnya.
Penggunaan madu pada setiap produk DANCOW telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Buah Hati.